✔12

2.7K 363 49
                                    

🎵Davichi - Beside Me

THE POLICE!

Seorang pria tua sedang menghisap rokoknya sambil batuk, terlihat usianya sudah tak lama lagi, tapi ia tetap bertahan dengan obat-obatan demi menunggu seseorang keluar dari penjara.

"Bos, Mark Lee sudah kembali dari tugasnya." lapor seorang pria paruh baya yang terlihat seperti asisten si pria tua.

Tak lama setelah laporan itu, Mark masuk kedalam ruangan pria tua yang di panggil Bos.

Sebenarnya dia bernama Choi Siwon, seorang ketua Yakuza dan Mafia terbesar di Korea Selatan, dia juga memiliki beberapa komplotan pembunuh bayaran besar yang tersebar di seluruh negeri.

Mark membungkukkan tubuhnya hormat. "Aku kembali, Bos."

Siwon membaliknya kursi duduknya menghadap Mark. "Sudah satu minggu kamu bertugas, selamat datang kembali, Mark."

"Tugas ku sudah selesai, Yakuza Jepang Timur mau bergabung dengan klan Lee." jelas Mark, namun Siwon terlihat tak ingin mendengar berita itu, melainkan berita lain.

"Kudengar kamu mengunjungi Taeyong, bagaimana kabarnya?." tanya Siwon.

Kini giliran Mark yang menunjukan ekspresi tidak sukanya. "Dia baik-baik saja." ketus Mark.

"Syukurlah..." ujar Siwon lega.

Mendengar kabar Taeyong saja sudah sebahagia ini, apa lagi kalau bertemu langsung, Siwon sudah tak sabar menunggu bebasnya Taeyong sebentar lagi.

"Bos, kami akan memutus hubungan dengan pusat." celetuk Mark.

"Klan Lee?."

"Bukan, tapi kita semua."

"Apa maksudmu Mark Lee, berhubungan baik dengan pusat itu bisa menambah informasi kita."

"Kita tak butuh mereka, kamu bilang cukup satu orang tapi berguna saja yang diperlukan. Tapi pusat, mereka hanya kumpulan manusia-manusia pencari jabatan, menjijikan!."

"Jangan putuskan-, uhuk! Uhuk! Uhuk!-," belum selesai mengucapkan kata-katanya, Siwon tiba-tiba saja mengeluarkan batuk darah dari mulutnya.

Tentu hal itu membuat semua bawahan Siwon merasa khawatir, kecuali asisten nya, asisten nya malah berjalan mendekati Mark dan membungkuk pada pria itu.

"Racikannya telah dimasukan ke kopi Bos Siwon dua jam yang lalu, dan dia juga sudah meminumnya." lapor asisten Siwon pada Mark. Nyatanya di dunia bawah ini tak ada yang namanya setia, siapa yang berkuasa maka dialah yang di puja.

Mark tersenyum penuh kemenangan. "Kerja bagus. Bos akan mati perlahan, tapi racikan yang kamu masukkan tak akan terlacak oleh sensor, mereka sudah berbaur dalam tubuh, katakan saja kalau Bos terkena serangan jantung mendadak pada dokter."

"Baik!."

"Mark, k-kamu... Apa y-yang telah-,"

"Bos seperti memandang Taeyong anak sendiri, sampai melupakan kalau Taeyong dipungut bersamaku." Mark menodongkan pistol pada Siwon. "Dunia ini penuh tipu daya, itulah yang kamu ajarkan pada kami, tapi kamu sendirilah yang tertipu daya oleh kasih sayangmu pada Taeyong, semuanya kamu berikan padanya tanpa memandangku sama sekali."

"Kamu salah Mark!." teriak salah satu bawahan Siwon. "Bos juga memikirkan mu, dia sudah-,"

DOR!

Satu tembakan keluar dari pistol yang di pegang Mark hingga mengenai bawahan Siwon yang meneriaki dirinya.

"Tikus rendahan hanya boleh berbicara saat diperintah raja nya." ujar Mark. "Ada yang mau membantah?."

THE POLICE! [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang