✔28

2.3K 294 67
                                    

🎵Taeyeon - If

THE POLICE!

Yeri menepuk-nepuk pelan pantat Toma, pria kecil itu tengah tidur di gendongan Yeri karena kelelahan menunggu panggilan pesawat di bandara, sedangkan Tomi tidur bersandar disebelah Yeri. Tomi tidaklah semanja Toma, tapi kadang ia juga manja kalau Toma sedang berlaga dewasa.

Beginilah susahnya punya anak kembar, harus ekstra dijaga dan dilihat, tadi saja setelah sampai bandara Tomi dan Toma berlari kesana kemari saling kejar-kejaran, tentu hal itu membuat Yeri khawatir, takut kalau anaknya tersesat atau di bawa orang asing.

"Mommy... Tomi tidak mengabari Mesi kalau kami mau pergi... Mommy sudah mengabarinya?." tanya Tomi lesu karena masih terkantuk-kantuk.

Yeri menelan ludahnya kasar, ia belum mengatakan apa pun tentang Mesi pada Tomi dan Toma, pria kecil itu dikabarkan diculik setelah pulang sekolah, bahkan sampai sekarang penculiknya tak kunjung memberikan clue-nya untuk menjemput Mesi.

Yeri mengangguk ragu. "S-sudah, Mommy sudah mengabari Mesi kalau kalian akan pergi sekitar satu minggu di Korea, dia bilang dia pasti sangat merindukan kalian."

Tomi mengangguk lemah, pria kecil itu kembali tertidur di sebelah Yeri bersama Toma.

"Keberangkatan pesawat Aerolineas Argentinas ke Korea Selatan akan lepas landas jam 10.30, penumpang diharapkan check in tiket lalu menyiapkan diri masuk kedalam pesawat, sekian terimakasih."

Yeri berdiri dari duduknya setelah mendengar pengumuman di ruang tunggu bandara, wanita itu menggoyangkan sedikit tubuh Tomi untuk bangun sebentar sampai dirinya check in tiket pesawat.

"Tomi... Tomi bangun, Mommy harus-," Yeri tak melanjutkan ucapannya, melihat wajah kelelahan Tomi rasanya ia tidak tega kalau harus membangunkan pria kecil itu. "Tomi, pegangan pada Mommy, Mommy akan menggendong mu dibelakang."

Tomi bergerak dengan mata tertidur, tangannya mengalung lemah di leher Yeri, sehingga wanita itu agak kesusahan karena harus memegangi Tomi dibelakang sedangkan Toma didepan.

Yeri membenarkan gendongan Toma agar dirinya bisa mengambil tas cangklong nya serta tiket, tapi saat ia sedang mengambilnya, tiba-tiba saja tubuh Tomi yang ada di belakang bergeser, sehingga reflek Yeri langsung menjatuhkan tiket serta tasnya agar bisa menangkap tubuh Tomi yang hampir terjatuh.

"Syukurlah Tomi tidak jatuh." gumam Yeri lega.

Wanita itu menatap kebawah, tiketnya terjatuh, mau tak mau Yeri harus tetap mengambilnya dengan Tomi dan Toma yang berada di gendongannya, walaupun itu sangat amat susah.

Tomi dan Toma semakin berat, aku tidak bisa menunduk sambil menggendong mereka berdua, atau kami akan jatuh.

Namun saat Yeri sedang kesusahan mengambil tiket, seorang pria berpakaian serba hitam membantunya mengambil tiket nya tersebut, pria itu menggunakan topi dan masker sehingga Yeri tidak terlalu melihat wajahnya.

Pria itu membuka maskernya lalu memberikan tiket tersebut pada Yeri. "Berikan salah satu anakmu padaku, terlalu sulit untuk seorang wanita membawa anak kembar sendirian." ujar pria itu pada Yeri.

Jeon Jungkook...

Yeri diam mematung, wanita itu menatap sosok pria yang membantunya, Jeon Jungkook. Tatapan Jungkook seolah tak mengenal dirinya, pria itu seperti tak tau kalau yang ada didepannya adalah anaknya.

"Hei, apa kamu mendengarkan ku? Berikan anakmu, aku akan membantumu, aku bukanlah orang jahat." ujar Jungkook lagi, namun Yeri tetap diam.

Mata Yeri berkaca-kaca, benarkah yang ada dihadapan nya ini Jungkook, sosok pria yang pernah berjanji pada Yeri untuk menjemputnya bersama anak mereka di Argentina, benarkah ini Jungkook nya dulu.

THE POLICE! [✔]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang