🎵Ailee - I Will Go To You Like The First Snow
THE POLICE!
"AKU HAMIL ANAKMU! INI ANAK MU!."
"A-apa..."
Yeri menarik nafasnya dalam. "Tidak usah khawatir, aku tidak akan meminta pertanggungjawaban darimu, aku tidak akan menghancurkan perjodohan kalian, tanpamu aku bisa mengurus anak ini sendiri, sudah menjadi keputusanku memilih merawatnya, kamu tidak ada hubungannya dengan anak ini. Jadi, jangan pernah memerintah ku melakukan hal yang bodoh."
Yeri menghapus air matanya yang menetes setelah wanita itu menyelesaikan perkataannya, rasanya sakit sekali, tapi Yeri sadar dirinya tidak berhak meminta tanggung jawab dari Jungkook, walaupun yang ada di kandungannya ini adalah anak dari pria itu.
"Sekarang pergilah, Karina-,"
"Gugurkan anak itu."
Yeri membulatkan matanya kaget. "Apa katamu?."
"Gugurkan. Terdengar jelas kan? Aku tidak mau terbayang-bayang kesalahanku jika anak itu masih didalam rahimmu."
"Hah!." Yeri mendesir kasar dengan mata merahnya, cukup Jungkook tak mengakui anak ini, tapi tidak perlu juga pria itu menyuruhnya untuk menghilangkan anak ini yang bahkan sebelum dilahirkan. "Waktuku tinggal satu minggu disini, dan aku akan kembali ke penjara selama lima bulan, setelah itu aku bebas, tak akan ada yang tau anak ini, aku akan menghilang dari bayangan kalian semua, jadi aku tidak perlu-,"
"Karina sudah menunggu, aku harus pergi." potong Jungkook langsung pergi begitu saja tanpa mau mendengarkan penjelasan dari Yeri lagi.
Yeri yang ditinggalkan hanya bisa terdiam, inilah alasan dirinya mau menyembunyikan kehamilannya dari semua orang, ia hanya ingin menghilang dari semua masalah ini bersama anaknya nanti.
Tapi apalah daya, nasi sudah menjadi bubur, Jungkook dan Karina sudah mengetahuinya, benar kata pepatah, sepintar pintarnya seseorang menyembunyikan bangkai, akan tercium juga aromanya oleh anjing.
Yeri menunduk melihat perut ratanya, dielusnya perut itu dengan lembut. "Tidak perlu mendengarnya anakku, Mama akan melindungi sampai kamu melihat dunia ini nak." bisik Yeri.
Lain hal nya dengan Jungkook, pria itu tak langsung menemui Karina di mobil, melainkan ia pergi ke kamar mandi untuk menuntaskan rutinitasnya di pagi hari, muntah-muntah.
Tapi kali ini Jungkook muntah sambil menangis, mungkin pria itu telah menyadari kenapa dirinya bisa muntah setiap pagi padahal ia tidak sedang sakit atau minum, semua itu karena Yeri, Yeri yang tengah mengandung anaknya.
Jungkook terisak, tangisnya pecah diruangan sepetak kedap suara ini, dirinya sudah cukup lama mengabaikan Yeri setelah malam itu, sampai-sampai ia lupa memberikan obat pencegah kehamilan pada Yeri.
Tidak, Jungkook bukannya benci pada anak itu, dirinya malah bahagia anak itu akhirnya hadir. "T-tapi... Kenapa harus sekarang, kenapa! Aku tak bisa kembali lagi, anak itu harus hil-, hiks... Hiks... Aku tidak bisa melihatnya jika benar-benar hilang..."
Huek... Huek... Huek...
Ya benar, siksa terus ayah tak becusmu ini anakku, aku ayah yang tidak berguna, siksalah aku jangan ibumu.
![](https://img.wattpad.com/cover/266447118-288-k510709.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
THE POLICE! [✔]
FanfictionKim Yerim, gadis cantik itu tak tau apa salahnya, pekerjaannya hanyalah dibidang administrasi dan mencatat pengeluaran. Namun kini, pekerjaan itulah yang membuatnya mendekam dipenjara sialan ini. Tuduhan palsu yang mengarah padanya membuat Yeri haru...