THE QUEEN 07: JUS WORTEL

1.4K 211 31
                                    

•|08.30|

"Hoaaam" wanita ini pun mengejapkan matanya berkali kali.

"Mas , mas Al" Panggil Andin karna tak melihat sosok suami di sampingnya.

"Kemana si dia" gumamnya sendiri. Lalu ia pun duduk, melilitkan selimut putih itu ditubuhnya yang tanpa busana itu.

Melihat kesekitar tampak ada celah yang menampakkan suaminya. Di samping ranjang tidur yang besar dan mewah itu, terdapat sebuah nakas yang diatasnya terletak sebuah kertas. Matanya ,terhenti disitu lalu ia pun mengambil kertas itu dan membacanya.

Selamat pagi dan selamat beraktifitas!
Maaf sudah buat kamu mencari, saya harus pergi ke kantor segera . Karna ada meeting mendadak. Terimakasih untuk malam yang penuh makna itu, jaga diri baik baik dan jangan lupa untuk sarapan.

•-Aldebaran alfahri

Andin mengukir senyum diwajahnya, walau bukan sesuatu yang romantis tapi cukup membuat nya senang.

"Mas Al mas Al" Andin pun senyum senyum sendiri lalu membayangkan semua yang terjadi antar ia dan aldebaran semalam.

"Aku mandi dulu deh" Andin pun lalu mengibaskan selimut itu dari dirinya. Beranjak untuk turun dari atas kasur dengan tubuh telanjang nya itu.

"Awsss" ia merintih kesakitan saat akan melangkahkan kakinya.

"Kenapa sakit banget selangkangan gue ya" Andin pun menyadari sesuatu
"Ini pasti efek karna pertama kali nih" gumamnya
"CK huuuuft aduhhh"

Dengan pelan pelan dan hati hati ia berjalan menuju kamar mandi. Karna tak mungkin sekali ia tak berbesih, sementara sebagian tubuhnya sangat terasa lengket.

••••

"Sure, mama berharap kamu dan Andin bisa memberikan itu segera. Karna kalo tidak, kamu harus segera menceraikan Andin dan mencari pengganti nya"

Deg!
Sungguh kejam sekali wanita ini. Coba saja ia berfikir, bagaimana bila ia yang berada di posisi Andin.

"Mah , Andin harus tau soal ini mah"ujar Al

"Buat apa aldebaran, dia ga perlu tahu"

"Mamah sudah menjebak dia dipernikahan tanpa cinta ini mah, Andin wanita baik baik. Aku ga sanggup harus berbohong sama dia"

Rosa menyipitkan matanya
"Ada apa dengan kamu aldebaran, kenapa kamu jadi seperti ini? Kamu cinta?"

"Ga mah, aku ga cinta sama Andin. Aku ngerasa dia ga pantes aja ada diposisi seperti ini mah, dia berhak dapet laki laki yang bisa mencintai dia juga"

"Yaudah kamu cintai dia, mama ga masalah apalagi Maya"

"Ga semudah itu buat aku jatuh cinta sama wanita, dan mama tau itu kan?. Aku merasa bersalah dan menyesal aja sama Andin, karna hanya memanfaatkan tubuh dia"

"Terserah kalo memang kamu mau mengatakan yang sejujurnya pada andin dan keluarga nya. Tapi jangan pernah kamu berharap, kalo kamu bakal liat mamah lagi" Rosa marah, ia bangkit berdiri dan ingin berlari namun tangannya dicekal oleh putranya.

"Mah please maaah, maafin aku ya maah" Al langsung memeluk mamanya itu. Rosa pun menumpahkan air matanya pada pelukan itu.

Tes!
Buliran air mata itu menetes , aldebaran sungguh tak kuat dan tak akan pernah bisa jika sang mama meninggalkan nya.

QUEEN OF MY HEARTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang