Gadis perantau yang baru saja tinggal di kota Jakarta selama 3 bulan terakhir ini. Seorang dosen muda di universitas Pelita Nusa Jakarta. Dipertemukan dan dinikahkan dengan seorang CEO muda yang nyatanya sudah beristri. Namun ada rahasia dibalik ini...
Aldebaran pulang dengan situasi yang melelahkan, beberapa kancing baju sudah tak terkait dengan rapi, rambut yang teracak dan jas yang sudah bergantung di lengan kanannya.
Seorang wanita cantik dan seksi datang menghampirinya membawa sebuah kue.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Happy anniversary sayang" ucap wanita itu dengan gembira.
Al yang baru saja datang takjub melihat pakaian istrinya itu. Sungguh terpukau dan sangat menggoda nafsunya.
Al terdiam untuk beberapa menit. Lalu ia pasang senyum tipis. Lalu dengan tiba tiba ia menatapnya penuh keheranan dan bertutur dingin.
"Kamu ngapain pakek baju kaya gtu" tanya Al dengan sewot
"Kamu lupa? Ini hari apa?" Tutur Andin
"Emang ada apa dengan hari ini?"tanya Al
"Tadi perasaan Uda aku sebutin deh" Andin mulai ngambek dan memanyunkan bibirnya.
Al tertegun, dan sempat berfikir maksud dari istrinya ini.
Al menatap andin lagi yang sedang memegang kue. Yang bertuliskan"happy anniversary 1 mont love"
"Maaf Din, saya lupa. Tapi, Seharusnya ga perlu dirayain gini buang buang waktu andin, mending tidur saya capek" tutur Al yang tak memperhatikan perasaan Andin namun tetap saja dingin
Andin sedikit ingin marah akan sikap suaminya, tapi karna hari ini hari bahagia dan akan ada sesuatu yang akan ia sampaikan. Kali ini ia harus mengalah lagi dan lagi.
"sebentar doang ya mas" Andin berjalan semakin mendekat. "Kita tiup bareng bareng ya" ajak Andin sambil memegang sebuah korek api
Al menarik dan menghembuskan nafasnya dengan kasar. "Ya" jwb singkat Al, karna ia sungguh salah tingkah kali ini.
Andin pun menyalakan api di lilin kue.
"Kita doa bareng bareng juga ya" tutur andin
Andin dan aldebaran pun memejamkan mata.
"Ya Allah yang maha baik, terimakasih atas pernikahan kami yang baru menginjak 1 bulan ini. Terimakasih untuk segala hal hal yang sempat singgah di pernikahan seumur jagung ini. Kami berharap semoga segala prahara tak akan pernah singgah di pernikahan kami, diberikan lah selalu kebahagiaan, kesehatan dan rezeki dari mu untuk rumah tangga kami. Semoga kami dapat selalu bersama, saling mencintai dan menyayangi sampai maut itu memisahkan kami nanti" Tutur Andin "Aminnnn" ucap Andin dan Al bersama sama
Merekapun lalu membuka mata. "1,2,3" "Huuup" api itu pun padam
"Yeaaaay" sorak Andin kegirangan
Al hanya tersenyum senyum tipis.
"Mas aku selalu berharap cinta kita ini abadi, kamu dan aku akan selalu bersama insyaallah sampai surga nanti. Cintai aku selalu ya mas, aku selalu menjaga hati dan kepercayaan aku untuk kamu" tutur Andin dengan haru
