Masa Lalu Nero

3 hari Di dunia Sihir ini

Nero: Kita akan Di sini Selama 3 Hari kedepan (3 hari 2 malam)
All: Hahhhh
Akhito: bukannya kita harus...
Nero: Percuma... Selama Nama Keluarga Lycan belum dibersihkan dan pertempuran itu tidak ada, kejadian yang akan di alami Nero di masa Sekarang tidak akan pernah terjadi.
Mary: ya... Seperti di mimpiku
Leone: Dan juga... Apa harus Rumah ini tempat perlindungan kalian.
Nekoette: Tetapi Nekoette tidak merasakan ada Mana di sekitar sini...
Mary: benar, 10 poin untuk Nekoette. Rumah ini adalah Rumah Hampa Mana. Kita masih bisa menggunakan sihir kita di sini, dan Orang lain tidak akan tau kalau kita ada di sini.
Niel: Itu sebabnya, saat sampai di sini, Aku tidak merasakan Mana Nero.
Leone: huhh baiklah, kalian bisa tinggal di sini.
Nero: Maaf merepotkan mu Lagi.

Saat sore menjelang malam. Akhito dan Nekoette Berburu bersama sama. Nero dan Niel latihan di depan rumah. Mary Dan Geona menjaga Rosalia dan Leone berkebun.

Note: Leone Dragneel, Sihirnya yang Berupa Alam (tumbuhan) bisa menghasilkan Taman bunga yang indah. Tetapi penggunaannya harus di batasi karena penggunaan Sihir yang amat banyak akan terluka parah.

Beberapa menit kemudian Akhito dan Nekoette datang dan membawa seekor Rusa yang sudah mati.

Nekoette: Kami kembali
Akhito: kenapa aku harus membawanya...
Nero: Selamat datang. Rusanya Kelihatan Enak
Leone: Rusa? Di Hutan ini?
Niel: Sepertinya kau tidak nyaman dengan hal itu.
Leone: Bukan itu masalahnya. Aku hanya kaget karena ada rusa di dekat sini. Dan juga Rosalia mungkin akan bahagia.
Nero: Akhito, Letaknya di sini saja. Aku dan Niel akan mencari kayu bakar.
Niel: apa kau memikirkan apa yang aku pikirkan?
Nero: Jika kau mau memakannya dengan cara itu, kita harus punya bahannya kan...
Leone: Apa yang kalian bicarakan?
Nero dan Niel: Lihat saja nanti

Nero dan Niel pun pergi mencari kayu bakar. (Mereka mencari pohon yang agak tua, dan tidak punya daun lagi.)

Malam hari

Nero dan Niel pun kembali dengan membawa Potongan pohon yang agak besar. Dan membuat api unggun. Geona, Mary dan Rosalia keluar dan duduk di dekat api unggun.

Leone: Rosalia, Bagaimana keadaan mu
Rosalia: aku baik baik saja. Aku hanya butuh banyak istirahat.
Mary: *menghirup aroma Rusa bakarnya* Harum sekali
Nero: Sudah lama kita tidak membuatnya lagi...
Niel: Ya... Saat Lupe memiliki banyak pelanggan saat itu
Akhito dan Nekoette: Lupe?
Nero: ya, namanya Lupe. Dia pedagang yang menjual makanan.
Geona: sepertinya agak melelahkan...

Rusa bakar nya pun hampir selesai. Niel mengoleskan madu ke rusa itu dan makanannya pun siap disajikan. Semua orang pun memakannya.

Leone: Enak...
Rosalia: Makanan ini enak sekali. Tolong ajari aku Resep nya.
Nero: bahannya cuman Daging Ama madu. Bakar dagingnya, oleskan madu, bakar lagi, oleskan madu dan sudah selesai.
Niel: ya... Kalau di dunia kita sekarang ini...
Akhito: apa beras di sini ada?
Nekoette: Aku mau Nasi Ama ikan.
Nero: apa kau lupa? Ini dunia sihir. Belum ada Beras di sini.
Rosalia: Apa lagi itu?
Nero: beras, Semacam Biji bijian ya- bentar... Aku baru menyadarinya... Ini bukan Tervat atau Dunia kita, Ini The Rising Kingdom.
Niel: lupakan apa yang yang terjadi.
Rosalia: baiklah, aku akan masuk ke dalam.
Geona: aku ikut denganmu
Nero: dan juga waktu nya untuk tidur.

Semua orang pun tidur. Tetapi hanya Nero dan Niel aja yang masih bangun.

Niel: Night, doppelganger
Nero: Ultimate Doppelganger
Dream, Geona dan Night: *muncul*
Night: ada apa tuan
Dream: *menguap* Ada apa Nero... Pagi pagi buta kau memanggilku?
Nero: Aku rasa waktu nya sudah tiba.
Geona: huh?
Niel: Lihat di atas kalian

Di langit malam itu, terdapat bintang bintang jatuh yang terlihat.

Geona: *memohon*
Night: apa yang dia lakukan?
Niel: Membuat permohonan pada bintang jatuh.
Geona: Semoga aku bertemu dengan Penyihir Air yang menyelamatkan diriku saat itu
Dream: *memohon* Aku ingin Nero Punya senjata terkutuk yang terbaru.
Nero: Jangan berharap ya... Half blood udah cukup.
Dream: Tapi...
Nero: Tidak akan, Mengerti...
Dream: ayolah...
Nero: Tidak akan.