8 - LAPANGAN BASKET

6.5K 224 2
                                    

SUDAH SIAP KIRIM KOMENTAR DI SETIAP PARAGRAF?

SIAP KETEMU AKSARA SAMA NAYA?

KLIK VOTE DULU YUK SEBELUM BACA

OKE SELAMAT MEMBACA!

OKE SELAMAT MEMBACA!

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

8

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

8. LAPANGAN BASKET

Saat ini XII IPA 2 sudah berkumpul di lapangan untuk mata pelajaran Olahraga. Karna Pak Yoko-guru Olahraga mereka belum datang, siswa cewek hanya duduk-duduk bersantai di pinggir lapangan. Sedangkan yang cowok, mereka tanding basket.

Pandangan Naya tak beralih dari Aksara sedari tadi, berkali-kali cowok itu berhasil memasukkan bola ke dalam gawang. Cukup membuat Naya kagum. Hanya kagum ya teman-teman, catat!

Aksara mengenakan baju Olahraga dengan lengan jaket kebesaran Ravlos yang di ikat di leher nya. Benar-benar menambah kadar ketampanan cowok itu. Tak sedikit juga perempuan yang bersorak memanggil nama Aksara dan inti Ravlos yang lain. Bahkan siswa dari kelas lain yang sedang freeclass pun bela-belain keluar kelas hanya untuk menonton mereka. Tak lupa Bara, Bima, dan Devano yang tebar pesona, membuat siswi lain semakin histeris.

"Pak Yoko kayak nya nggak dateng deh," cetus Alma yang sedari tadi duduk di samping Naya.

"Emang iya? Kemana?" tanya Naya.

"Pak Yoko itu selalu on time, kalo dia terlambat itu berarti nggak masuk," ucap Alma.

Berbicara tentang perlajaran Olahraga, Naya sangat tidak suka pelajaran ini. Panas. Terlebih, Naya tidak bisa terlalu aktif karna penyakit nya. Kabar baik jika Pak Yoko tidak masuk, itu artinya kelas XII IPA 2 mendapat freeclass.

"Nay!" Aksara menghampiri Naya dengan bola basket di lengan kanan nya. Pertandingan baru saja selesai, anak cowok memutuskan untuk istirahat terlebih dahulu.

"Apa?" tanya Naya mendongak.

"Mau main?" tawar Aksara. Eaaa modus dulu bos.

Dari ujung lapangan, ada Dirga, Bima, Bara, Raskal, dan Devano yang memperhatikan ketua nya. Tidak seperti kemarin, hari ini mereka cari aman untuk tidak meledek ketua nya itu. Pantau aja dulu dari jauh yakan.

AKSARA [SELESAI]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang