AKSARA [SELESAI]

18 - PANTAI DAN MASA LALU

SUDAH SIAP KIRIM KOMENTAR DI SETIAP PARAGRAF?

SIAP KETEMU AKSARA SAMA NAYA?

KLIK VOTE DULU YUK SEBELUM BACA❣

OKE SELAMAT MEMBACA!

...

18. PANTAI DAN MASA LALU

Saat ini, Naya dan Aksara sudah membelah jalanan ibu kota Jakarta, masih dengan seragam yang membalut tubuh nya masing-masing.

"Kita mau kemana?" tanya Naya.

"Nanti juga tahu,"

"Batre ponsel aku habis, belum kabarin Alva," ujar Naya.

"Ini nih sayang, ngecas disini," ujar Aksara sembari menunjuk power output mobil.

Naya tersenyum, gadis itu berusaha menetralisir jantung nya yang berdegup kencang saat Aksara mengatakan 'sayang'. Hari ini, pertama kali Naya mendengar kata itu keluar dari mulut Aksara. Baiklah, Naya sudah menjadi pacar nya. Bukan kah itu hal yang wajar?

Satu jam lebih perjalanan, Aksara memarkirkan mobil nya. Cowok itu turun lebih dulu, lalu membukakan pintu untuk Naya. Yang baca pasti iri kan?

Aksara membawa Naya ke pantai. Terlihat jelas matahari yang sebentar lagi akan tenggelam di sana. Cowok itu menarik tangan Naya menuju kap mobil, lalu duduk di sana. Memandang matahari yang sangat indah.

Naya masih diam, gadis itu memandang lautan dengan tatapan nanar. "Lo suka?" tanya Aksara.

Naya menoleh pada Aksara, "Ini pertama kali nya aku ke pantai, setelah 7 tahun Sa," ujar Naya membuat Aksara menatap gadis itu.