13 ||•H'sBG•

6.4K 704 18
                                    

-Kembalinya buAra-

-Kembalinya buAra-

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

°°°

Kini tepat sudah dua bulan Ara koma, ketiga teman Ara tak pernah bosan untuk menjenguk Ara dirumah sakit, mereka sering mengajak Ara mengobrol walau mereka tau ucapan mereka tidak akan di balas oleh Ara

"Kangen gue sama lo, Ra" Ujar Olla menatap sendu Ara yang masih terbaring lemah di atas brankar rumah sakit

"Gak kaku tuh badan, tidur mulu lo" Saut Zee

"Mau sampe kapan lo gini anjir" Timpal Flora

"Bangun, Ra. Gak kangen sama kita apa?" Olla kembali bersuara

"WOY JARINYA ARA GERAK NJIR!" Pekik Olla heboh saat melihat ada pergerakan kecil pada jari Ara

"PANGGIL DOKTER CEFFAT" Teriak Flora tak kalah heboh

"Jangan teriak-teriak goblok, ini rumah sakit" Setelah mengatakan itu Zee langsung menekan tombol Call nurse

Shani dan Gracio yang berada di luar ruangan seketika masuk kedalam saat mendengar suara gaduh

"Ada apa kok triak-triak?" Tanya Gracio

"Tangannya Ara gerak om, biasanya kalo di sinetron indosiar itu pertanda kalo orangnya mau sadar" Ujar Olla

Seorang Dokter dan satu perawat masuk kedalam ruangan Ara

Dokter itu berjalan menuju brankar Ara, kemudian ia memeriksa detak jantung Ara. Selang beberapa detik dengan perlahan namun pasti, Ara membuka kedua bola matanya. Ia mengerjapkan matanya beberapa kali, hal pertama yang Ara lihat ketika membuka mata yaitu langit-langit rumah sakit yang bercat putih, ia mengedarkan pandangannya menatap semua orang yang ada di sana

"Alhamdulillah" Ucap mereka semua

"Gimana perkembangan anak saya Dok?" Tanya Gracio

"Kondisi Ara sudah jauh lebih baik dari kondisi sebelumnya, tinggal menunggu pemulihan beberapa hari Ara sudah boleh pulang" Jelas sang Dokter yang membuat Gracio tersenyum bahagia

"Ra, anjir lo inget gue kan?" Tanya Olla

"Dia gak amnesia goblok" Ujar Zee seraya menyentil kepala Olla

"Ara gimana, ada yang sakit? Kamu gak papa kan, sayang?" Ujar Shani

"Ara gak papa mi" Ujar Ara, seraya tersenyum tipis

Here's Bad Girl & ChikaraTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang