1|먼저 - PAP

2.1K 184 1
                                    

"Di mana pembalut kaki ku!!" Suara teriakkan mengelegar di ruang luas dengan motif flora biru ke-emasan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Di mana pembalut kaki ku!!" Suara teriakkan mengelegar di ruang luas dengan motif flora biru ke-emasan.

Pembalut kaki(kaos kaki)

"Apa yang kalian lihat? Kenapa cuma nunduk " pemuda dengan status pangeran mahkota melihat para maid nya yang telah berjajar rapi tapi tidak satu pun berani menatap nya.

"Tuan muda... Pembalut kaki catton... yang anda su..ka hilang "

" Akkgg pelayan tidak berguna, sia sia memiliki ratusan pelayan, jika satu pun tidak berguna " putra mahkota itu beranjak dari kursi kokohnya melangkah keluar dari kamar.

Sesampai nya di depan pintu, saat pintu megahnya terbuka, terlihatlah seorang pangeran dengan pakaian rapi bewarna hitam tenga berdiri .

"Sunghoon ada perlu apa kamu di sini? " tanya Jay yang melihat adik nya berada tepat di depan pintu.

" Dasar manusia keras, perihal pembalut saja sudah naik darah "

Jay hanya memutar kedua bola mata, ternyata adik nya ini menguping.

" Ouh yah ngomong-ngomong pembalut kaki... Aku yang memakai nya,... Kau tidak keberatan bukan? "

Olok sunghoon Yang mendapat delik kan cepat oleh sang kakak.

" Ka..kau!? " Tunjuk Jay.

" Mmmm...LARII " sunghoon menggunakan seluruh tenaganya untuk kabur dari kakak laki laki.

"Aaangggg!!"

sunghoon tau pasti pemilik raungan itu, ia tak berani melihat ke arah belakang, jika ia melakukan hal itu bisa bisa jantung nya terbang.

angin menerpa jidat purnama nya, menghilakan beberapa keringat yang membasahi Wajah tampannya, lagi lagi tujuan nya adalah kamar sang kakak tertua, tentu untuk berlindung dari putra mahkota naik darah.

/Brak

Jihyo yang sedang mengikat tali korset gaunnya di bantu beberapa dayang, sontak kaget.

" Sunghoon-ah di mana letah kesopa- ahh! " jihyo yang hendak meluncur kan Omelannya di buat jantungan lagi.

"Kakakk!!! Monters monster " jerit sunghoon yang berlari menuju punggung sang kakak.

" Jay tidak perlu meladeni adik mu, cepat pergi " usir putri mahkota saat batang hidung putra mahkota nampak, jihyo sudah bosan dengan tingkah kekanakan mereka berdua.

Sunghoon hanya bisa mengintip dari belakang kakak perempuan.

" Tidak tidak, dia mengambil barang ku Tampa izin, harus diberi  pelajaran dulu "

" Jay kau belum bersiap siap, lebih baik putar arah, dan pergi kekamar mu "

" Tidak Tampa pembalut catton itu "

PRINCE A PRINCETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang