10. sayuran

1K 144 40
                                    

10

Ibu keluar dan langsung menuju kearah tukang sayur yang sudah dikerubungi beberapa orang yang menjabat sebagai ibu juga yang ibu tebak adalah para tetangga jongin. yah memang siapa lagi kan ya.

"Loh, ibu ini mertuanya jongin atau ibunya jongin?" Tanya salah satu tetangga jongin pada ibu jongin. yang tahu jika ibu keluar dari rumah besar jongin.

"Oh, saya ibu jongin. Ada kejadian tak terduga jadi saya dan suami menemani jongin. Kami sudah satu minggu ini disini. Maaf tidak sempat mengenalkan diri dengan baik" Ucap Ibu jongin dengan senyuman manisnya.

"Jongin kenapa tante? Seminggu ini kok engga kelihatan?" Tanya baekhyun dengan dahi berkerut. Tentu ibu jongin mengenal baekhyun, tetangga jongin yang berisik.

"Jongin keram perut dan harus bed rest satu minggu penuh. Jadi saya dan suami nemenin jongin pas ditinggal sehun kerja"

"Oalah, pak dokter ndak bisa libur bu?" Tanya salah seorang tetangga jongin yang lain.

"Iya dokter mana bisa libur seenaknya bu"

"Iya betul. Ibu tahu tidak kalau pak dokter jadi idola ibu-ibu lain disini?"

"Ah masa sih? Menantu saya?"

"Iya, menantu ibu. Gimana ndak jadi idola kalau menantu ibu itu udah ganteng mapan lagi. Sayang saja sudah ada gandengan" Ucap salah seorang ibu lain sebelum tertawa. Membuat ibu jongin mengerutkan dahinya dalam.

"Ya kan jongin juga cantik makanya pak dokternya bucin parah iya kan bu" Ucap baekhyun dengan senyuman kearah ibu jongin.

"Mereka kenal sudah sejak lama, berjuang bersama dan akhirnya sukses bersama. Sehun juga anak yang bertanggung jawab dengan pilihannya" Ucap Ibu jongin masih dengan senyumannya.

"Iya, pak dokter memang idaman. Semakin idaman karena super setia"

"Loh maksudnya gimana?" Tanya ibu jongin dengan penasaran.

"Pak dokter tidak tergoyahkan meski banyak godaan bu"

"Yah. Mari ibu-ibu" Ibu jongin membayar semua belanjaannya kemudian meninggalkan kerumunan ibu-ibu itu dengan pikiran yang bertanya-tanya.

Ibu jongin berjalan sambil mendengus pelan. Ibu-ibu ini ada-ada saja deh. Yah sehun memang tampan, dokter, pegawai negeri dan itu cukup membuat banyak orang tertarik pada menantunya itu.

Tapi boleh percaya boleh tidak, ibu tahu jika sehun begitu mencintai jongin hingga mau melakukan apapun untuk jongin. Itu adalah satu alasan yang membuat ibu yakin untuk menerima sehun menjadi menantunya.

Ibu adalah orang pertama yang memberikan restu pada sehun untuk menjadi calon suami anaknya. Ibu bahkan mau saja membujuk ayah jongin yang sedikit tidak suka pada sehun. Meski akhirnya setuju dan memberikan restu juga.

memang apalagi yang harus diragukan dari seorang oh sehun jika ibu saja sudah sangat percaya dengan sehun sejak awal jongin mengenalkan sehun padanya. entah keyakinan dari mana saat itu tapi ibu begitu percaya jika sehun akan menjaga jongin dengan baik dan itu terbukti saat ini. 

sehun dan jongin bersama saling menjaga dan akan bahagia bersama. apalagi keduanya sedang menunggu kelahiran anak pertama mereka. jadi biarkan saja orang-orang memandang iri pada kebahagiaan jongin dan juga sehun.

tbc

Book ini hampir karatan 😭😭😭

Doh doh sapa kangen?? Aing kadang pengen up yg kek daily life begini lho wkwkwk 😅😅

Karena kadang ide nya cupet 🤣🤣🤣

Dah ah hayuk vote, komen plus follow 😅😅

SEKAI DAILYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang