27. masa lalu 4
"hey kim jongin!!" teriak seseorang dari belakang pria yang ada di hadapan sehun saat ini yang membuat sehun langsung mengalihkan perhatian dan pandangannya dari wajah pria manis di hadapannya ke beberapa laki-laki lain yang sepertinya mengejar pria manis di hadapannya.
sehun semakin kaget saat pria di depannya menggenggam erat kemeja yang sehun kenakan di bagian dada seolah pria ini sedang ketakutan. sehun bahkan merasakan pria di depannya ini mendekatkan tubuhnya kearah sehun seolah mencari keamanan padanya.
"kenapa berlari? hei" ucap pria yang tidak sehun kenal sambil berusaha menarik bahu jongin agar berhadapan dengan pria yang memanggilnya tadi.
"jangan kasar" ucap sehun sambil mendorong tangan pria itu menjauh dari bahu jongin.
"kami tidak ada urusan denganmu"
"apasih masalah kalian sebenarnya? mahasiswa baru saja sangat sombong" gerutu sehun yang membuat beberapa pria di depannya ini kesal.
"jangan ikut campur"
"ayolah, aku tetap kakak tingkatmu jadi harus sopan ya" ucap sehun dengan nada super dingin.
"kami kan hanya ingin id line nya saja"
"kalau dia tidak mau bagaimana?"
"dia bahkan belum menjawabnya jadi tahu dari mana?"
"dia ketakutan karena dia tidak mau, ayolah jangan jadi bodoh" ucap sehun kasar yang membuat beberapa orang di depannya ini terlihat marah.
sehun langsung menarik tangan jongin untuk berdiri di belakangnya dan berhadapan langsung dengan pria-pria menjengkelkan yang membuatnya muak.
"ingin berkelahi denganku? meski sekarang aku mahasiswa kedokteran aku masih bisa berkelahi apalagi membelah tubuhmu dengan pisau bedah milikku" ucap sehun dengan seringai menyeramkan yang membuat semuanya bergidik ngeri dan berjalan beberapa langkah mundur menjauhi sehun yang berdiri dengan tenang.
"jangan ganggu dia lagi jika tidak ingin pisau tajam itu menembus kulit kalian, mengerti?" tanya sehun masih dengan senyuman menyeramkannya yang membuat mereka langsung berbalik dan berjalan pergi begitu saja.
"sekarang sudah aman" ucap sehun dengan senyumannya sambil menghadap pria bermana kim jongin itu.
"kakak benar-benar akan melakukan itu?" tanya jongin yang membuat sehun mengerutkan dahinya tanda tidak mengerti, dia akan melakukan apa memangnya?
"menancapkan sesuatu ke tubuh seseorang"
"tidak, aku dokter anak mana bisa menancapkan sesuatu ke seseorang?" ucap sehun yang membuat jongin menghela nafasnya lega. jika jongin menghela nafasnya lega maka sehun tertawa geli.
"namaku oh sehun, sebut namaku jika kamu dalam bahaya lagi. tidak ada yang akan berani macam-macam dengamu aku jamin" ucap sehun dengan nada sombongnya.
"baiklah aku akan sering-sering menyebutkan namamu kalau begitu" ucap jongin dengan senyuman manisnya yang membuat sehun juga tersenyum kemudian.
bagaimana ada seseorang yang sangat manis seperti kim jongin yang ini? bagaimana bisa ada seseorang yang membuat sehun tersenyum dengan suka rela tanpa paksaan? bagaimana seseorang bisa membuat sehun begitu bahagia meski hanya dengan melihatnya saja? sehun benar-benar tidak mengerti.
karena yang sehun tahu dan mengerti hanyalah sehun ingin ada di dekat kim jongin, melihatnya dan bersamanya hari ini esok dan hari-hari selanjutnya tidak peduli dengan yang lainnya. sehun bahkan melupakan sikap sok jual mahalnya jika bertemu dengan jongin.
awalnya sehun hanya ingin mencintai jongin dalam diam tapi semakin diam sehun merasa semakin tersiksa maka sehun akhirnya memutuskan untuk menjadikan jongin miliknya setelah 3 bulan mendekati jongin sebagai temannya. untungnya jongin menerima sehun dengan senang hati dan dimulailah kehidupan cinta keduanya hingga saat ini.
tbc
Yuhuuuuuu!!!! I'm back!!!
Ternyata memang aing paling cocok dengan cerita ringan2 kek begini memang 🤣🤣🤣🤣
1 book kembali ke draf ehe 🤭🤭🤭
Yuk komen komen yang buanyak gih gih biar aing semangat ngetik 🤣🤣🤣
