ENCOUNTER

37

"phem, where  is your mama?"

"Mama, is taking bath right now , daddy"

"Ooh.." seringaian tipis  tercetak di bibir Tay sambil mengusap pipi chubby bayinya lembut" Daddy mau menghampiri mama kamu dulu ya, phem jangan nakal"

Mendengar ucapan Tay baby phem tampak kebingungan untuk apa Tay menghampiri new yang sedang mandi bukan itu tidak sopan, bayi dua tahun saja mengerti.

"What for daddy?"

Tay mengacak-acak rambut bayinya, sambil berbisik di telinga
baby phem " untuk mengambil hati mama nya phem"

"What daddy!!"

"Yaa sayang"

Tay menyamakan tingginya dengan baby phem, menatap bayinya dengan tatapan sayang penuh kasih, seolah tay bisa melihat sosok mild dalam diri Baby phem yang polos. Malaikat kecilnya yang memberikan Tay alasan untuk tetap hidup, memberikan banyak warna baru dalam hidupnya Purim Vihokratana namanya yang biasa dipanggil Baby phem.

"Phem bukankah keluarga itu tempatnya berpulang phem bilang mommy mild ada kan sama phem, mommy mild juga datang ketemu sama daddy, dan ngasih tahu mama new orang yang baik yang bisa bareng sama kita phem, jadi kita kalau mau jadi keluarga harus ada saling sayang nya dulu ngerti."

"Yaa lumah itu yang kita tempati kan Daddy? Mamah jadi lumah nya phem ya, lumah nya daddy juga kayak mommy, mommy sayang sama kita mangkanya mamah new bisa ada sama kita? Ya kan?"

Cupp

Cupp

Cupp

"He'e mommy nya phem baik sangat baik, mommy sayang sama kita, mommy hidup buat jadi teman nya Daddy, buat jadi seseorang yang kuat yang bisa ngasih phem dalam hidupnya daddy, mommy mild udah sama Tuhan udah tenang kan mommy nya di sana phem? Phem kalau daddy suka sayang sama orang lain selain mommy mild dan phem daddy boleh gak sayang"

Baby phem memeluk leher Tay sambil sesekali mengangguk sambil terisak kecil ketika dirinya bisa melihat gambaran mommy nya yang sedang tersenyum padanya" Daddy sayang harus sama mamah new ya, jangan sama yang lainnya, mommy sayang banget sama daddy, mommy lagi senyum Sama phem hiks hiks."

Tay makin mengeratkan pelukannya sambil membawa baby phem kedalam gendongannya Tay percaya baby phem memang bisa berbicara dan dekat dengan mommy nya bahkan bisa melihat mild, kepolosan dan kepintaran Baby phem sangatlah mirip dengan mild dan Tay serta kepekaan nya juga menurun dari mild

Lama bagi Tay dan phem untuk menenangkan diri sambil menunggu new selesai mandi untuk lanjutin acara makan siang di dekat direstoran dekat pantai yang cukup sepi pengunjungnya

New yang selesai dengan urusan mandinya menghampiri Tay dan Baby phem yang ada di tempat kolam renang menghadap kearah pantai langsung, dengan warna pantai untuk berubah kemerahan cenderung hijau juga warna dilihat mata sangat cantik terlihat. Ditambah banyaknya burung-burung pantai yang beterbangan di udara. Semakin menjadi satu dengan keindahan alam yang ada di pantai.

"Maaf lama."

"It's okay. Mau jalan sekarang ke restoran nya.?"

"Mama." Baby phem melepaskan dirinya dari pangkuan Tay dan berlari menghampiri New dan langsung di gendong oleh new

"Hei phem. Terserah sih phi. Ngikut aja. Kan phi yang ngajak ke pantai. "

"Yaudah ayo. Gih jalan Kerestoran nya. Phem juga kayaknya udah lapar."

"Ooh. . ayo" jawab new sambil tersenyum dengan baby phem yang ada didalam gendongannya

Dengan Tay yang lebih dulu memesan tempat makan yang ada di sekitar pantai. Yang sudah pasti makan yang tersedia berbahan dasar hasil pantai yang ada.. dengan yang berjalan pelan dibelakang sambil menggendong baby phem