10.00
Keesokan harinya Airin terkejut terbangun dari mimpinya karna secara tiba-tiba seseorang mengetuk pintu kamarnya "nunaaa, apa kau masih tidur?"
Namun bukannya langsung membukakan pintu Airin terlebih dahulu melihat hp disamping bantalnya "jam 10 pagi, ah aku kesiangan" batin Airin
Airin memang berniat untuk bangun pagi hari ini karna ingin berbelanja bahan makanan yang sudah habis, namun karna semalam tidur terlalu larut akhirnya ia memutuskan tidur kembali setelah sholat subuh (ehh jangan salah, Airin masih menyempatkan sholat kok disela-sela aktivitasnya)
Ketukan pintu kembali terdengar menyadarkan Airin dari lamunannya dan dengan segera membuka pintu kamarnya, tak lupa Airin memakai kupluk hoodienya dan mengikat talinya untuk menutupi rambutnya (aurat kan yaa wkwk)
"Oeh Lee Jeno, ada apa? Laper yaa?" Tanya Airin, namun yang ditanya hanya senyum-senyum saja cengengesan menampilan eye smilenya
"Tapi bahan-bahan dikulkas sudah habis, nuna akan berbelanja dulu ya sebentar, nanti kalo gak bisa tahan kamu delivery aja dulu yaa" jelas Airin, dengan wajah kecewa Jeno hanya membalas dengan anggukan
Airin kembali masuk dan bersiap untuk pergi, namun saat ia hendak keluar rumah sudah ada Jeno terduduk disofa dengan pakaian rapih "nuna aku ikut yaa, gak ada penolakan okee" dan hanya dijawab anggukan oleh Airin pasrah
Sampai diparkiran Airin melupakan sesuatu "astaga kunci mobil" batinnya
Namun saat hendak berbalik ke atas Jeno menahannya dan menunjukan kunci ditangan kanannya "nuna cari ini?? Aku yang bawa mobilnya yaa?? Sekali ini aja??" Tanya Jeno dengan wajah memelas
"Okee" Airin pasrah saja karna lelah jika harus debat dipagi hari, toh Jeno juga sudah mempunyai SIM pikirnya
Saat lampu merah Airin sempat dibuat terkejut karena ada suara kamera dan ternyata pelakunya Lee Jeno yang sedang memfotonya
"Nuna seperti anak kecil dengan hoodie kebesaran, badannya kelelep" ujar Jeno dengan senyum lebar hingga menunjukan eye smilenya
Ceritanya ini hasil jepretan Lee Jeno 😄
Melihat lampu yang masih merah lantas Jeno pun menyempatkan untuk selfie dahulu "mau selfie dulu ah buat dikirim bubble" gumam Jeno lantas Airin pun tersenyum, yang tadinya ingin marah karna tiba-tiba Jeno memfotonya dan mengatainya seperti anak kecil ia urungkan karna melihat tingkah Jeno tersebut
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebuah Pilihan
Fanfic(ON GOING) "Kamu tau kita gak mungkin bisa bersama.." ucap airin lirih Airin Andalusia, itulah namaku. Semenjak aku memutuskan untuk meninggalkan Indonesia dan melepaskan kewarganegaraanku untuk memilih tinggal dan menetap menjadi warga negara Korea...