O7 ㅡ jealousy

599 111 14
                                    

"ck! nyebelin!" jake sedari tadi heboh mengeluh ini itu, membuat sunghoon dan jay heran dengan kelakuan sahabatnya itu.

biasanya cowok itu senyam-senyum tanpa sebab dan lebih memilih untuk modus ke uks. tapi kali ini jake malah sibuk ngedumel di mejanya sambil menatap layar ponselnya.

"lo ngapa sih, jake? pms?" tanya jay ketus.

"gue patah hati, ashuuu."

"gak pake 'ashuuu' berapa sih, nak?" sahut sunghoon, menirukan gaya miss donat saat menasehati muridnya.

jake berdecak sebal kemudian mematikan ponselnya.

"lo ada masalah apalagi, supri??!" jay tampaknya semakin emosi.

"masa alet senyum-senyum mulu kalo lagi telponan sama orang. pas gue tanya itu siapa, katanya kepo!" jelas jake sambil memperagakan bagaimana aleta mengucapkan kata itu.

"positip thinking aja, jek. mungkin dia udah punya pacar, lo mundur aja."

saran dari sunghoon itu mendapat balasan tepuk tangan yang meriah dari tuan muda jay. beliau nampaknya mendukung aksi saran-menyaran sahabatnya itu.

"lo berdua jahat banget!" protes jake.

"dah ah mau ke uks!" jake melempar ponselnya kepada jay, yang UNTUNGNYA langsung ditangkap pemuda itu. lalu berjalan gontai keluar kelas yang sedang jam kosong.

"mau kemana lo?!" seru sunghoon.

"rebahan."

...

"alet, obatin gue!" rengek jake sambil mengulurkan tangannya dengan manja.

"mana yang luka?" tanya aleta seraya menyiapkan kotak p3k di pangkuannya.

jake menarik tangan aleta menuju ke dadanya, "ini. luka. luka banget," adu jake sambil memasang wajah cemberutnya.

aleta terkejut. tentu saja. ia dengan cepat menarik tangannya dari jake. "kan udah dibilang gak ada obatnya," aleta kembali ke belakang untuk menaruh kotak p3k sekaligus mencoba menetralkan detak jantungnya.

ini gila. kenapa ia merasa begitu panik saat jake bertingkah tiba-tiba seperti itu tadi. harusnya ini hal biasa. harusnya.

"jake dicariin miss prima," kata aleta sambil menunjukkan isi ponselnya. itu berisi chat antara miss prima dan aleta.

jake mencibir, "miss donat kangen kali ya, masa nyariin terus."

aleta hanya mengendikkan bahu.

jake masih membaca chat dari miss donat, tapi matanya tiba-tiba menangkap sebuah notifikasi pesan yang muncul di layar ponsel aleta.





mas: kamu lngsung plg ya nnti, jangan k....




jake mengembalikan ponsel aleta sedikit kasar. "alet, minjem selimut. jangan ganggu gue." jake meraih selimut di dalam keranjang kemudian menutup tubuhnya yang duduk memeluk lututnya di atas bangku.

aleta mengerutkan dahinya. ada apa? kenapa jake gak tersenyum apalagi menyengir hari ini? wajahnya kelihatan kusam, gelap, seperti sedang dilanda badai dengan awan mendung.

tapi aleta gak menghiraukan, jake meminta aleta untuk tidak mengganggunya jadi aleta tidak akan mengganggunya dan memilih untuk memeriksa stok obat-obatan di lemari gudang.

tbc.

Band-aids | Jake [EN-]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang