diary gombal jake; cembokur

486 73 19
                                    

percaya gak kalau aleta yang tadinya ngomelin heeseung perkara 'nikah itu gak kayak ngajak main karet', ternyata malah setuju buat lanjut ke level yang lebih serius sama jake?

enggak kan? iya sama, aleta juga enggak.

tapi ya, hari itu jake mengajaknya berbicara serius. rupanya membahas tentang itu. aleta pikir jake cuma bercanda, tapi melihat muka serius jake, aleta gak jadi tertawa dan seketika percakapan malam itu malah jadi acara tahan tawa dadakan buat aleta.

"jake, kok aku mau nikah sama kamu ya?" tanya aleta sambil mencuci piring setelah sarapan.

"lah, kok nanya saya?" jake mengendikkan bahunya, kembali menyuap cereal ke dalam mulutnya.

aleta melirik jake yang berada di belakangnya sekilas. cih. menyebalkan. akhir-akhir ini jake asik sendiri. gak tau ngapain. kalau ditanya juga jawabnya singkat-singkat aja. gak pedulian.

cemburu? SUDAH SANGAT JELAS.

"kamu nyebelin ih!" cibir aleta, kemudian melangkah ke kamar setelah cibirannya itu cuma dibalas suara sendok alias DIA DIKACANGIN.

sedih banget emang jadi aleta.

...

"let, aku berangkat ya?"

"hm? oh, iya iya. hati-hati!" aleta melirik jake sekilas kemudian kembali fokus ke layar ponselnya, tertawa lagi.

jake mengerucutkan bibirnya. dia pengen ngomel 'suami mau berangkat kok dicuekin' tapi gak jadi, udah pernah kemarin, ntar yang baca bosen.

"alet,"

"alet!" jake merajuk. tentu saja kebiasaan itu belum hilang.

aleta mematikan ponselnya. "iya, jakey. hati-hati. apalagi?" tanyanya jutek.

"peluk."

"manja,"

"bodo amat"

aleta melangkah ke pintu depan, memeluk jake sekilas kemudian segera melangkah ke dapur untuk membereskan bekasnya memasak sarapan tadi pagi.

jake cemberut. aleta jadi cuek gini. nyebelin.









"alet lagi liat apa sih?"

aleta segera mematikan ponselnya. "enggak, gak ada apa-apa."

jake cemberut. ini semakin menyebalkan. aleta kayak menyembunyikan sesuatu darinya.

"alet! kamu ngapain ih?!" tanya jake sebal.

aleta menggeleng. "gapapa."

"alet!" jake menarik tangan aleta.

"apa sih? lepasin ah, mau gosok gigi!" aleta menarik tangannya dari tangan jake. tapi jake menggeleng sambil cemberut, menarik tangan aleta ke atas kepalanya.

"kenapa ih? aku bikin salah ya? ya maapin atuh, kan aku ge manusia, tempatnya salah."

jiwa alay jake kembali lagi.

"enggak, gak ada salah. lepasin ih!"

jake menggeleng lagi, sekarang lebih cemberut. "aleeeeet~ aku salah apaaaa?? ih jangan gitu atuuh!"

Band-aids | Jake [EN-]✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang