40

2.3K 236 415
                                    

Tak terasa sudah seminggu waktu berlalu, malam ini akan diadakan pesta yang digelar penuh suka-cita upaya merayakan ulang tahun Alescha.

Mobil-mobil mewah para tamu memenuhi lapangan mansion kediaman Ragatha. Acara diadakan di lapangan terbuka dan juga di dalam ruangan.

 Acara diadakan di lapangan terbuka dan juga di dalam ruangan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dekorasi ruangan yang unik dengan dominan warna hitam menambah kesan elegan untuk acara ulang tahun Cacha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Dekorasi ruangan yang unik dengan dominan warna hitam menambah kesan elegan untuk acara ulang tahun Cacha. Bunga mawar hitam, putih, dan merah menghiasi seluruh penjuru ruangan malam ini.

Sedangkan di luar ruangan, menggunakan dekorasi serba putih, jadi ada dua tema warna pada perayaan ulang tahun Cacha kali ini.

Sedangkan di luar ruangan, menggunakan dekorasi serba putih, jadi ada dua tema warna pada perayaan ulang tahun Cacha kali ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Tamu-tamu hampir sepenuhnya berdatangan. Luna, Ana, dan Chelin pun juga sudah mengambil tempat duduk mereka pada meja barisan pertama.

Rangga datang dengan memegang setangkai bunga mawar merah di tangannya, ia berjalan seraya menampilkan senyuman yang merekah diikuti Alka di sampingnya.

Ia mendudukkan dirinya pada meja barisan kedua, dan entah kebetulan atau apa, ia duduk berdampingan dengan jejeran Abidzar, Rio, dan Ryan.

"Anjirr, coba liat ke belakang!! Tuh tuh.. satu..dua..tiiga..empat..cowok yang pernah deket sama Cacha lagi duduk sampingan!" ucap Luna dengan antusias menunjuk ke arah belakang.

Ana membekap mulut Luna, "Ssshutttt.. diem! malu-maluin lo ih!" Ana meletakkan jari telunjuknya di depan bibir Luna.

Tiba-tiba Luna membulatkan matanya sambil menunjuk ke arah panggung, membuat Ana dan Chelin juga mengikuti arah retina mata sahabatnya itu.

Alescha Radella A. (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang