25

3.2K 224 39
                                    

Haii yuhuu aku up lagi, anggep aja ini thr aku buat kalian🤣Minal aidzin wal faidzin, mohon maaf lahir dan batin untuk kalian semua🥰

HAPPY READING❤️❤️❤️

___________________________________________________

"CACHAAAA" teriak seseorang dari luar pagar.

Jam masih menunjukkan pukul 6 pagi, namun suara orang itu sangat mengganggu tidur cantiknya, dengan malas ia membuka mata dan menatap ke arah layar CCTV yang ada di dalam kamarnya. Cacha mengerutkan keningnya menatap cowok yang ada di luar sana, untuk apa ia datang kesini sepagi ini?!

Cacha keluar dari rumahnya dan membukakan pagar untuk cowok itu, "Siap-siap, berangkat sekolah gue anter!" ucap Rio to the point.

"Ih sehat lo? gak ada angin gak ada hujan langsung mau nganter gue sekolah!" Cacha menaikkan satu alisnya.

"Tuh liat udah mendung, bentar lagi mau hujan!" balas Rio membuat Cacha menengadah ke atas, dan benar saja cuaca pagi ini sepertinya akan turun hujan.

"Ckk mau apa lo? Ada yang gak beres nih!" ucap Cacha.

"Ya pengen aja, udah sono lo buru siap-siap, gue tunggu 15 menit paling lama!" ucap Rio yang membuat mata Cacha melotot.

"Sialan lo, gue mandi aja belom!" balas Cacha.

"GAK ADA ALASAN!" tekan Rio.

"Gila nih lo ya, gajelas amat, pusing gue, au deh mana masih pagi pagi juga!" mulut Cacha komat kamit membuat Rio berusaha payah menahan ledakan tawanya.

"Gue mau bawa lo ke suatu tempat!" ucap Rio mengubah mimik wajahnya dengan serius.

"Kemana?!" tanya Cacha.

"Nanti juga lo tau, cepet mandi buruan!" suruh Rio dan dibalas anggukan oleh Cacha.

Sudah 30 menit Rio menunggu di luar dan Cacha masih belum selesai juga, ini sudah lebih dari 15 menit, Rio berdeham sebentar dan akan bersiap untuk berteriak lagi, namun tiba-tiba Risa yang keluar.

"Ih Rio ya? Yaampun sayang udah lama banget gak ketemu kamu, Cacha sih juga gak pernah bilang-bilang! Udah gede aja sih kamu, mana makin ganteng lagi ih! Ayo masuk kenapa gak nunggu di dalem aja sih dari tadi?" ucap Risa panjang lebar membuat Rio tersenyum kecil.

"Gak tante, Rio nunggu disini aja, kapan-kapan Rio bakalan mampir kok, salam aja ya tante buat om sama Gilang!" balas Rio yang di susul dengan senyumannya.

"Iya sayang, Yaudah kalo gitu Tante masuk dulu ya sekalian manggil Cacha!" ucap Risa seraya menepuk pelan pundak Rio.

"Makasih tante" balas Rio menatap Risa.

"Cachaa sayang, yuhuu!" panggil Risa.

"Ya, dengan Alescha cantik disini!" ucap Cacha sembari menuruni tangga.

"Silahkan turun dan temui bundamu yang cantik ini!"

"Siap laksanakan bunda!" balas Cacha yang sudah tertawa sedari tadi.

"Anak gadis bunda lama banget, kasian udah ditungguin sama Rio tuh di luar!" ucap Risa membenarkan tatanan rambut Cacha.

"Yaudah kalau gitu Cacha pamit dulu ya bun, gausah bangunin ayah sama abang, biarin mereka nikmatin bobo gantengnya!" ucap Cacha memeluk Risa.

Risa terkekeh, "Hati-hati ya sayang, bilangin sama Rio bawa mobilnya jangan ngebut, nanti bunda jewer telinganya!".

"Iyaa bunda tenang!" ucap Cacha yang langsung mengecup kedua pipi Risa.

Alescha Radella A. (ON GOING)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang