Pembaca yang budiman pasti tau cara Menghargai penulis⭐😊
"Kenapa lo lakuin ini ke gue"lirih Ayna,pertanyaan itu untuk Mark,lelaki yang sudah sah menjadi suaminya.
Sungguh banyak sekali pertanyaan yang Ayna ingin berikan,kenapa Mark mau membayar hutang ayahnya dan kenapa harus dia yang jadi tebusannya,namun ia tak punya tenaga menanyakan semua itu.
Sekarang Mereka berdua berada di kamar Mark,Ayna enggan masuk ke kamar itu tapi Ayna dipaksa oleh ayahnya untuk mengikuti semua perintah Mark,ayahnya sudah pergi sejak satu jam yang lalu ke rumah baru hadiah dari Mark,rumah itu lumayan besar.
"Gak usah banyak tanya"jawab Mark ketus,diaa sebenarnya ingin berbicara lembut tapi dia gengsi
Setelah berucap seperti itu,Mark berniat mandi untuk menyegarkan tubuhnya kembali,rasanya Mark sangat bahagia karna bisa memiliki orang yang sangat dia cintai.
Tapi Mark kembali sedih,mengingat Ayna yang tak bahagia menikah dengannya.
"Lo tidur disini aja,gue tidur di kamar tamu kalau perlu apa-apa bangunin gue aja,"ujar Mark yang tak ingin Ayna merasa tertekan satu kamar dengan dirinya.
Ayna yang daritadi melamun menoleh ke Mark yang sudah memakai piyama.Saking sibuknya Ayna memikirkan jalan hidupnya ia tak menyadari Mark sudah kelar mandinya.
Tanpa menunggu jawaban Ayna,Mark keluar dari kamarnya dan menuju kamar sebelah.Ayna hanya mematung melihat kepergian Mark,dirinya kira Mark adalah lelaki brengsek yang menikahinya untuk pemuas nafsu saja ,ternyata Mark tidak seperti itu meski sifatnya dingin dan arogan.Dan itu semakin membuat Ayna Overthinking kenapa Mark menikahinya sedangkan mereka baru bertemu 2 kali,itupun secara tak terduga.
••••
Ayna bangun sangat pagi,kebiasaan dirinya ketika tinggal bersama ayahnya,ia berencana kedapur untuk memasak sarapan untuk dirinya dan Mark,bagaimanapun Mark adalah suaminya.
Para pelayan yang melihat kedatangan Ayna otomatis menunduk sopan,Ayna yang melihat itu merasah risih,tidak seharusnya pelayan itu memperlakukan dirinya seperti ratu.
"Kalian gak usah perlakuin aku kayak gitu,kalian lebih tua dari aku,"tegur Ayna sambil tersenyum menatap semua pelayan yang tunduk kepadanya.Ada sekitar 7 orang.
"Kami hanya melakukan perintah tuan,"jawab Pelayan yang paling senior,namanya Bi Asih
"Mulai sekarang gak usah,biar Ayna yang jelasin ke Mark,"tutur Ayna meyakinkan semua pelayan itu.
Aneh rasanya,ketika terbiasa hidup susah lalu secara tiba tiba hidup mewah dan dihormati seperti ini.
••0••
Sarapan sudah tertata rapi dimeja makan,Ayna sedikit membantu meskipun dilarang oleh bi Asih,sekarang saatnya memanggil Mark.
"Biar Ayna aja bi,"ucap Ayna ketika melihat Bi Asih ingin pergi memanggil Mark,Ayna tidak mau Bi Asih tahu Kalau Mark tidur di kamar tamu
Sesampainya di depan kamar tamu,Ayna sedikit ragu untuk mengetuk pintu ia gugup dan takut pikirannya sudah kemana mana,bagaimana jika Mark marah,atau mengusir dirinya.
"Ngapain berdiri disana?"
Suara itu mengagetkan Ayna, dan dengan cepat menoleh kebelakang dan melihat mark yang sudah memakai seragam,sepertinya Mark baru saja keluar dari kamarnya.Sangat tampan pikir Ayna,lalu dengan cepat Ayna mengelengkan kepalanya.Mark yang melihat tingkah Ayna sangat gemas namun mencoba biasa saja.
"Sarapan udah siap,"ucap Ayna mengutarakan alasan dirinya berdiri di depan kamar tamu
Mark mengerti kemudian menuju ke ruang makan,tapi langkahnya terhenti oleh panggilan Ayna.
"Mark, gue boleh sekolah gak?"tanya Ayna sedikit ragu,hanya anggukan yang Mark berikan dan membuat Ayna sangat senang,melihat Ayna senang membuat Mark juga merasa senang.
Dengan semangat Ayna masuk ke kamar Mark untuk mandi,setelah selesai mandi ia baru sadar disini ia tidak punya seragam sekolah
"Kenapa gue tolol banget"rutuk Ayna karna melupakan baju sekolah dan bukunya.Namun kegelisahannya berlangsung singkat ketika dirinya tak sengaja melihat seragam baru dan beberapa buku di atas kasur.
Ia menatap seragam itu dengan bingung,apakah Mark yang menyiapkan untuknya,jika iya maka Ayna sangat berterimakasih kepada lelaki dingin itu.
Setelah selasai memakai seragamnya,ia segera turun kebawah untuk sarapan,ia sangat yakin Mark telah menghabiskan sarapannya,tapi ketika sampai di meja makan ia melihat Mark duduk santai di kursi utama sambil membaca koran tanpa menyentuh sarapan didepannya.
"Kenapa gak sarapan?"tanya Ayna pelan,membuat Mark mendongakkan kepalanya lalu menyimpan koran yang dibacanya.
"Nungguin lo,"ucapnya dingin
Ayna lagi lagi merasa sangat diperhatikan oleh Mark,dia rela menunggu dirinya untuk makan bersama,meskipun Mark terlihat acuh tak acuh namun dia sungguh perhatian,pikir Ayna.
"Makasih Mark,"Ucap Ayna tulus sambil tersenyum manis ke arah Mark.
"Untuk?"tanya Mark cuek,padahal dalam hati sangat senang karna baru pertama kali Ayna tersenyum sangat manis untuknya
"Karna udah ijinin gue sekolah lagi,nyiapin gue seragam serta buku,dan nungguin gue buat sarapan"jelas Ayna antusias,Ayna kira dia akan tersiksa setelah menikah dengan Mark,tapi justru dia mulai merasa nyaman.
"Hmm,ternyata lo cerewet juga,"ledek Mark kali ini tak terdengar nada cuek dan dingin.
Mendengar itu Ayna cemberut"Apaan si lo,kenapa emangnya kalau gue cerewet lo mau ceraiin gue-" canda Ayna tapi refleks menutup mulutnya,bisa bisanya ia bicara seperti itu ke Mark.
Mark tak merespon ucapan Ayna,membuat Ayna berpikir jika Mark kesal pada dirinya.
"Duduk dan sarapan cepat"perintah Mark saat menyadari Ayna masih berdiri.
Hanya mereka berdua yang sarapan,pengawal dan pelayan Mark memiliki meja makan masing masing.
"Pulang sekolah kita pindah ke apartemen gue,"ujar Mark ketika dia dan Ayna telah menghabiskan sarapan.
Melihat Ayna yang menatapnya dengan tatapan bingung,Mark pun menjelaskan jika dia selama ini terbiasa tinggal di apartemen miliknya dan jaraknya cukup dekat dari sekolah mereka.Mark ingin mereka berdua hidup sederhana.
Orangtua Mark sudah mengetahui jika Mark telah menikah dengan Ayna,mereka tidak marah malahan sangat bahagia karna Mark menemukan gadis yang ia cintai sejak lama.Awalnya mereka berdua ingin pulang dari kanada untuk menghadiri pernikahan Mark,tapi Mark melarang mereka karna Mark punya sebuah alasan.
*****
Asdfghjkl makin gak jelas ☝🤣
KAMU SEDANG MEMBACA
[END]COLD HUSBAND||MARK LEE
RomanceHidup Ayna berubah sejak ayah kandungnya menjualnya *⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮ ྀ⏝ ི⋮* Start 25 December 2020🤩 End 7 Januari 2022 #Rank 4 (Direkomendasikan) 30/12/2020 #Rank 1 (Treasuremember)31/12/2020 #Rank 1(Ayna) 29/12/2021 #Rank 3(...