Setelah menikah beberapa tahun,dan lulus kuliah kini rumah tangga zea dan lio sangat harmonis,bahkan mereka juga sudah di karuniai seorang anak laki laki berusia 5 tahun
Anak itu bernama Elcio Amorgan
"El sayang,sini minum susu dulu nak" panggil zea
"Baik bunda"
"Di habisin ya,biar cepat besar" el mengangguk dan tersenyum lalu meminum susunya
"Aku gak di bikinin?" tanya lio tiba tiba membuat zea terkejut
"Bikin sendiri lah,masih punya tangan kan?"
"Tapi aku gamau susu itu,aku mau nya punya kamu"
Tuk
"Awhhh sakit by" lio memegangi kepalanya yang di pukul oleh zea tadi
"Kamu kan udah punya,ngapain minta minta punya ku?"
"Punya ku gada isinya" lio menguyel uyel pipi el
"Ayah jangan gitu el lagi minum susu"
"Enak banget ya?" El mengangguk
"Enakan juga punya bunda el" bisik lio membuat dirinya mendapat tatapan tajam dari zea
"Becanda kali by" lio mengedipkan matanya sebelah
_____
"Hai,nama kamu siapa?" tanya el pada anak kecil itu
"Nama aku zoya" jawabnya
"Kamu sendilian?" anak kecil itu pun mengangguk
"Nama kamu siapa?" tanyanya
"Nama aku el"
"Zoya" ucap wanita paruh baya itu,wanita itu pun mendekati mereka berdua
"Mama" teriak zoya
"Kamu dari mana aja si,mama cariin tau"
"Eh ini siapa zo?temen kamu?" zoya mengangguk
"Hai tante,tante mama nya joya ya?"
"Iya" zoey menoel pipi el yang agak tembem itu
"Ish tante jangan di toel toel" El mengercutkan bibirnya
Zoey dan zoya yang melihat itu pun tertawa gemas pada el
"El" panggil zea
"Iya bunda?"
"Kamu dari mana aja si,ayah sama bunda nyariin kemana mana,taunya kamu disini" omel zea
"Maaf ya bunda" El memeluk zea
Zea sedari tadi terus melihat zoey,dirinya merasa seperti tidak asing dengan wanita di depannya itu
"Lo kok mirip ya sama zoey?tapi bukannya zoey di penjara" gumam zea namun masih bisa di dengar oleh nya
"Iya namaku zoey,kok kamu tau nama aku?" Tanyanya,membuat zea membolakan matanya
"Lo?beneran zoey?kok bisa si lo keluar dari penjara?"
"Bentar bentar,kok kamu tau kalo aku di penjara?kamu siapa?"
"Lah pura pura gatau apa emang anemia?"
"Amnesia bunda" ucap El membuat zea tertawa kecil
"Iya itu maksudnya"
"K-kamu z-zea?" Zea mengangguk
Tiba tiba zoey berlutut di depan zea,dan memegangi kedua kakinya sembari menangis
"Zea,maafin aku ya,maafin kesalahan aku,maafin aku dulu udah berbuat yang buruk sama kamu,bahkan aku juga udah ngebunuh anak kamu" perlahan air mata zea keluar,zea mengingat kejadian beberapa tahun lalu,sungguh dirinya sudah merasa melupakan kejadian itu namun entah mengapa ketika zoey menceritakan ulang kejadian itu membuat hati zea sakit
"Udah stop zoey,gua lagi gamau bahas itu,semua yang udah lo lakuin ke gua,akan tetap membekas di hati gua,mau sebanyak apapun lo minta maaf,gua belum bisa maafin lo" zea menghapus air matanya,lalu membantu zoey berdiri
"Ze-"
"Udah,lo gausah minta maaf,gua belum bisa maafin lo,dan gua cuma mau penjelasan kenapa lo bisa keluar dari penjara,padahal hukuman lo masih lama banget"
Zoey menghembuskan nafasnya,lalu mengajak zea ke taman bermain yang lumayan dekat
"El sayang,bunda mau ngobrol dulu ya,kamu main dulu disana,tapi mainnya jangan jauh jauh" el mengangguk paham perkataan zea.
--
"Cepat ceritain,gua penasaran kenapa lo bisa keluar?bahkan lo juga udah punya anak?"
"Ato jangan jangan lo jadi jalang?" Sambungnya
"Lo pikir gua cewe apaan ha?" ucapnya
"Maksud lo?kan gua tanya baik baik" zea yang tidak terima pun berdiri menatap zoey
"Tapi pertanyaan lo bikin gua sakit anjing"
"Kok lo ngegas sih?bukannya lo tadi udah minta maaf sama gua?"
"Minta maaf?huh tadi gua cuma cari muka doang sama anak lo" ucapnya tersenyum,membuat zea mengepalkan tangannya
"Mana mau gua minta maaf sama pembunuh"
"Lo yang pembunuh" zea menampar keras pipi zoey
"Oh gua ya?tapi disini lo pembunuh nya anjing" zoey menampar balik pipi zea
"Lo udah bunuh tata" ucapnya
"Gua gak bunuh dia, dia mati karena depresi,disini kenyataan nya lo yang ngebunuh anak gua" nafas zea terengah engah
"Wajar lah gua bunuh anak lo,anak lo kan anak haram" zoey tersenyum kecut melihat wajah zea yang sudah emosi
"Dan tadi lo tanya kan?kenapa gua bisa keluar dari penjara?" Zoey memegang pipi zea lalu menghempaskan nya keras
"Karena gua pake otak gua,dan sekarang gua udah lolos dari penjara" zoey menatap tajam zea,lalu menatap el
"Gua tau dia anak lo sama lio,jujur sampai sekarang hati gua masih sakit,gua yang berjuang dan malah lo yang bahagia" zoey meninggalkan zea lalu mengajak zoya pergi dari taman
Zea pun menghampiri el dan mengajaknya pulang.
maaf kalo ga nyambung samsek,maaf jga kalo gda feel nya,jan lupa vote dan follow mksii.
KAMU SEDANG MEMBACA
Transmigration Zea
Teen Fiction[END] PART MASIH LENGKAP! mau di revisi karena alurnya kurg jelas,yu yang penasaran langsung di baca aja sebelum sebagian part di hapus,happy reading gils! ga pinter bikin desc,intinya aja ini cerita tidak terlalu mengarah ke sebuah transmigrasi,me...