Hari ini Jungkook berniat mengajak Eumji jalan-jalan ke Lotte World dan ada Taehyung yang ikut di dalam rekreasi kecil-kecilan. Tadinya Jungkook ingin menikmati quality time bersama Eumji namun anak itu merengek supaya Taehyung ikut jadinya sekarang mereka bertiga sudah berada di Lotte World.
Tadinya Taehyung mengekor di belakang namun Eumji menarik tangan Taehyung supaya mereka berjalan beriringan. Jangan tanya apapun, Taehyung masih tersipu malu apalagi Jungkook sempat menatap penuh arti.
Eumji melompat riang sembari berjalan. Kedua tangannya di gandeng erat, sebelah kiri Jungkook dan sebelah kanan Taehyung persis seperti keluarga bahagia kan?
"Papa, Eumji senang!" pekiknya sembari mata bulatnya tak berhenti menatap penuh minat setiap area permainan disana.
Jungkook tersenyum dengan kekehan samar, "Papa juga senang bisa menikmati hari libur bersama anak kesayangan Papa." jawabnya.
Gandengan Taehyung terlepas karena Jungkook tiba-tiba membawa Eumji dalam gendongannya. Bukan gendongan koala namun Jungkook mendudukkan Eumji di tenguknya, kedua kaki gembul Eumji di pegang erat supaya anaknya tidak kejengkang.
Tangan Taehyung sempat reflek seperti menahan sesuatu namun saat ia merasa Eumji aman, Taehyung menyembunyikan tangannya di belakang dan wajahnya menunduk malu.
Banyak tatapan yang mengarah ke mereka. Siapa yang menyangka mereka akan bertemu dengan Jeon Jungkook si CEO Jeon Crop? Jungkook cukup terkenal di dunia bisnis dan wajahnya sering terpampang jelas di berbagai laman berita online ataupun koran.
Taehyung merasa kecil jika bersanding dengan Jungkook, bukan?
"Papa! Eumji ingin main itu!" pinta Eumji menunjuk sebuah permainan komedi putar.
"Siap tuan putri! Kita kesana, Let's go!!" Jungkook berlari sambil memajukan tubuh Eumji kedepan, anak itu girang ketika badannya dibawa seperti pesawat terbang.
"Wush... Wush.."
"Papa! Ayo lebih cepat yey!"
Kedua ayah-anak itu asik sendiri dengan dunia mereka sampai tidak sadar Taehyung ketinggalan di belakang.
Taehyung yang melihat keakraban Jungkook dengan anaknya membuat dadanya berdesir aneh dan perutnya terasa ada banyak anak-anak singa melompat lompat.
'Ada apa denganku huh?'
Hanya beberapa permainan yang bisa ditaiki Eumji. Sebenarnya Eumji ingin sekali bermain roller coaster tapi badannya masih terlalu kecil jadi penjaga wahana itu melarang anak itu. Padahal Eumji ingin, sekarang wajah yang tadinya riang berubah tertekuk sebal.
Jungkook sudah tidak lagi menggendong Eumji karena anak itu merengek ingin dekat Taehyung dan di gendong Taehyung saja. Bahkan Eumji tak ingin menatap papanya, Jungkook frustasi.
Perasaan baru beberapa jam mereka masih saling tertawa sekarang malah diem-dieman, lebih tepatnya Eumji yang seolah mengabaikan papanya.
Taehyung merasa iba saat melihat Jungkook yang nampak murung bahkan uring-uringan. Seketika ide cemerlang datang saat melihat stand permen kapas ujung sana.
"Eumji, ingin permen kapas?" tawar Taehyung menunjuk stand penjual permen kapas.
Eumji mengikuti unjukan jari Taehyung dan kedua matanya berbinar cerah dengan anggukan semangat.
"Ayo kesana Taetae Eonnie! Eumji ingin permen kapas!"
"Bersama Papa saja, oke? Soalnya Taetae ingin ke toilet sebentar. Mau ya?" buruk Taehyung dengan tatapan penuh harap.
Hanya alibi. Taheyung hanya ingin Jungkook senang lagi dan Eumji tidak mengambek. Taehyung tidak suka jika keduanya saling diem-dieman.
Mau tahu keadaan Jungkook saat Taehyung membujuk Eumji dan menyebut dirinya 'papa'? Jungkook salah tingkah bahkan ia sempat sibuk sendiri sembari menetralkan degup jantungnya.
Lengan Jungkook ditepuk pelan. Jungkook tersentak dari lamunannya dan cepat menoleh,
"Y-ya?" gagapnya."Eumji sudah mau ikut denganmu. Aku ijin ke toilet sebentar nanti hubungi aku jika kalian sudah selesai." ujar Taehyung.
Jungkook menganggukan kepalanya lalu Eumji dari gendongan Taehyung. Dengan gerakan slow motion, pandangan sempat terpaku ketika jarak wajahnya dengan wajah Tehyung sempat berdekatan, Jungkook bisa melihat ketergatetan Taehyung juga.
Eumji sudah berada di gendongan Jungkook. Anak itu tidak berekspresi apapun saat dan menurut saat papanya itu membawanya pergi menjauh dari Taehyung.
Taehyung sempat tersenyum simpul ke Eumji ketika anak itu menengok ke belakang. Lalu Taehyung berbalik dan pergi menjauh darisana, mungkin melihat-lihat area permainan yang sempat ia kunjungi saat bersama Jungkook dan Taehyung.
Taehyung muter-muter tanpa arah sampai ia merasa sudah terlalu jauh hanya ada beberapa pengunjung dengan pasangan mereka masing-masing di area ini. Taehyung menepuk dahinya saat mengecek ponsel miliknya ternyata dalam mode silent. Taehyung lupa menggantinya, ada banyak misscall dan 20 pesan dari satu orang━Jungkook.
Dengan cepat ia mengetik beberapa pesan jawaban ke Jungkook lalu menyimpannya kembali di sakunya. Ketika ia memutar tubuhnya, badannya tidak sengaja menabrak bahu kokoh seseorang.
Taehyung segera membungkuk minta maaf dan ketika ia mendongkrak untuk melihat siapa orang yang ia tabrak tubuh Taehyung terasa mati rasa.
Pandangan Taehyung memburam oleh genangan air mata di pelupuk matanya, kedua kakinya kaku seolah tidak ingin pergi darisana. Perasaan campur aduk membuncah saat melihat sosok yang sangat ia rindukan namun dalam waktu bersamaan Taehyung membenci sosok itu.
"Taehyung...."
Dunia seolah mempermainkannya sekarang.
Bolehkah ia mempercepat waktu ke masa depan?
Revisi selesai di chapter ini. Aku sedikit kasih konflik supaya nanti kalian tidak kaget dengan 'plot twist' nya ehehe.
Kurang lebih ini visualisasi pas Jungkook gendong Eumji. Bisa kebayang dengan baik kan?
KAMU SEDANG MEMBACA
My Cute Babysitter
FanfictionTaehyung mendapat pekerjaan sebagai babysitter mengasuh seorang anak perempuan berusia 7 tahun yang sedang dalam masa mode aktifnya. "Aku mau Jim, menjadi babysitter." Start: 11/05/2021 Fin: - ⚠️ : Semua karakter tokoh dalam cerita ini hanya fikti...