" Ku mohon menetaplah lebih lama, aku membutuhkanmu."
•
•
•
[ 03.02 ]
Seseorang mengusap kepala Damar dengan sangat lembut. Damar membuka matanya perlahan, dan melihat sesosok wanita cantik tepat berada di samping nya.
" ka-kamu.." Damar mengusap matanya tak percaya.
" Pasti salah liat, gk mungkin.."
Wanita cantik itu hanya tersenyum di hadapan Damar. ia benar benar tidak percaya dengan apa yang ia lihat saat ini.
" ma-mamah? ini beneran mamah?"
" Ternyata mamah lebih cantik dari yang aku kira."
Lagi lagi wanita itu hanya tersenyum dan menganggukan kepalanya, ia menggunakan bahasa isyarat seperti ingin mengucapkan sesuatu. Damar yang melihat itu berusaha untuk menerjemahkannya.
" se.. sela.. selamat?"
" u.. ulang?"
" hari?" wanita itu menggelengkan kepala nya dan mengulangi gerakan sebelumnya.
" tahun?"
Wanita itu menyatukan kedua tangannya.
" Se.. selamat u.. ulang tahun? selamat ulang tahun?"
Wanita itu menganggukan kepalanya.
" aku..?"
" kangen.."
" Damar?" tunjuk wanita itu pada diri Damar.
" Damar yang lebih kangen mamah! kenapa lama banget mah? Damar nungguin mamah setiap hari. Dam-"
Wanita itu memeluk Damar begitu erat, begitu juga sebaliknya. Sontak tangisan Damar pecah tak tertahan.
" Mamah beneran dateng? mamah jangan pergi lagi.. Damar sayang mamah."
Daneen mengusap kepala putra nya. usapan dan pelukan itu terasa sangat hangat, kehangatan yang sudah lama hilang. " ternyata begini rasanya di peluk mamah." benaknya.
" Mah, Damar selalu nungguin mamah."
" Mah. Di sekolah Damar dapat peringkat satu loh.. nilai ini Damar hadiah kan buat mamah.."
" oh iya" Damar melepaskan pelukannya dan pergi mengambil kemeja biru yang ia gantung di belakang pintu lalu memakainya secepat mungkin.
" Lihat mah, bagus kan? pas lagi sama Damar." menunjukkan kemeja yang ia kenakan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Damar & Janji • Kim Doyoung[Hiatus]
Teen FictionIni Damar, laki laki dengan sejuta mimpi. Namun sebagian besar dari dunianya telah hilang. Kehidupan nya terasa hampa, dingin, dan begitu sunyi. Suatu pertemuan yang tak pernah ia duga sebelumnya, mempertemukannya dengan seorang gadis kecil yang cer...