30. Ayah

46 26 52
                                    

" Bumi ini memang tangguh, tapi ozon ini tetap akan melindungi dan menemani nya memutari waktu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

" Bumi ini memang tangguh, tapi ozon ini tetap akan melindungi dan menemani nya memutari waktu."

[ 06.30 ]

Mobil hitam memasuki area sekolah,

Tin
Klakson Saka berbunyi, sontak membuat pak Abdul berdiri dan memberi hormat.

" Selamat pagi komandan."

" Pagi pak Abdul."

Memasuki lapangan dan memarkirkan mobil tersebut membuat Nana merasa kurang nyaman.

" Kok parkir disini yah?."

" Suka suka ayah."

Saka keluar mobil terlebih dahulu lalu membukakan pintu untuk putri nya.

" Ayah ngapain?."

" Bukain pintu buat anak ayah yang paling cantik."

" Ta- tapi yah."

" Turun sebentar lagi bel."

Nana turun dengan perasaan yang tidak enak, benar saja semua pasang mata tertuju pada diri nya dan sang Ayah.

" Tuhkan!." Benaknya

Saka menggandeng tangan Nana dan berjalan menuju lorong sekolah

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Saka menggandeng tangan Nana dan berjalan menuju lorong sekolah.

" Gila ganteng banget." Bisik seorang siswi

" Sutt itukan om om yang di mading bukan si? Wah itu anak bener bener gk beres."

" Heeh ngapain bawa om om nya ke sekolah, gk tau malu."

Saat berjalan menuju kelas, Nana dan Saka berpapasan dengan Arsya.

" Eh om. Assalamualaikum.." Ucap Arsya mencium punggung tangan Saka

" Waalaikumsalam, apa kabar sya. Wah sudah lama saya tidak lihat kamu.. tinggi nya sudah menyusul saya rupanya." Sambil menepuk pundak pundak Arsya pelan.

Damar & Janji • Kim Doyoung[Hiatus]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang