Pak Camat Ngamuk

2.6K 166 113
                                    

"OM CHANDIKAAAA KALO GA BUKA PINTU ECHAN ADUIN KE KPK!," echan dan ajun tiba tiba saja mengetuk pintu rumah baru chandika dan wanda yang sedang tertutup rapat. di dalam sana wanda sedang mendesah keenakan di bawah kungkungan chandika.

"aduh itu anak anak ngapain sih!, untung udah puas masuk!," gerutu chandika melihat wanda yang sudah terlelap karena kelelahan. ya habisnya, pasangan ini, unboxing bolak balik. no alat kontrasepsi lagi. berani sekali.

chandika memakai kaosnya kemudian memasangkan daster wanda juga, tak lupa mengecup beberapa letak sensitif wanda. "duh, jadi pengen lagi," tapi gedoran pintu luar rumahnya itu makin keras.

"ECHAN TELPON KPK KALO NGGAK DI BUKAIN!,"

"echan!, kpk itu bukannya badan pemeriksa keuangan ya?," tanya ajun membuat echan berpikir.

"kalo yang buat jagain perempuan apa?,"

"komisi perlindungan keperempuanan, kpk ajun!!," ajun ikutan mikir juga. yaudah terserah echan, dia kan kesini karena semalem denger tante wanda kek dipukul gitu.

chandika membuka pintu rumahnya mendapati dua bocah lagi berdiri, echan membawa tembak tembakannya, dan ajun membawa pentungan baseball. "eh?, kenapa nih?, om lagi nggak bisa main,"

"om chandika apain tante wandaku?," chandika bingung, tapi dalam hati ya jujur saja tak terima. apa tadi katanya? tante wandaku? hahahaha. enak aja bocil ngaku ngaku.

"ajun semalem denger tante wanda nangis!," tambah ajun membuat chandika berpikir keras, kalo dijawab iya tante wanda semalem om tusuk pake benda pusakanya om! trus ini bocil pada ngadu ke orang tuanya bisa bisa chandika kena demo warga, pasangan mesum.

"itu, semalam kami main billyard dek, tante wanda nggak sengaja mainnya keras banget sampe ketusuk,"

"oh, main?, ajun mau main juga sama echan!!!,"

"aduh!, jangan sekarang yaa dek?, tante wandanya masih istirahat," echan sama ajun mengangguk.

"oke!, jangan sakitin idolnya echan ya om!, kalo tante wanda nangis, echan tembak kepala om!" chandika mengangguk.

"ajun pukul om pake tongkat baseball sampe bunyi jonjaeng jonjaeng!," chandika mengangguk lagi. kedua bocil itu langsung minggat dari sana. syukur deh ya echan sama ajun cepet perginya.

chandika menutup pintunya kemudian menuju dapur untuk memasak sesuatu. "aduh, gue gak bisa masak!, ini gimana ya?," chandika membuka handphone-nya kemudian mengklik situs cookpad.

"aduh udahlah!, pesan antar aja, takut kebakaran," keluh chandika kemudian masuk ke kamarnya mendapati wanda sedang menatap jendela sembari meminum teh hijau yang tadi chandika buat.

anggep ae itu wanda ya kan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

anggep ae itu wanda ya kan.

"eh?, udah bangun?,"

"udah!, mas itu aku sakit!, barusan mandi sperma kamu banyak amat!," chandika menggaruk tengkuknya.

BIDUAN - WenyeolTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang