Author POV
Keesokkan harinya...
Di pagi hari yang cerah, di sebuah kamar yang terletak di Kediaman utama Keluarga Hinata, terlihatlah seorang anak laki-laki bersurai jingga yang berusia sekitar 15 tahun. Dia sedang tertidur di kasurnya dengan sangat tenang.
Tapi, saat dia sedang tertidur, seseorang mengetuk pintu kamarnya untuk membangunkan anak ini. Suara ketukan pintu dan suara seseorang yang memanggilnya dari luar pintu sudah lebih dari cukup untuk membangunkan lelaki bersurai jingga ini.
"Shoyo, bangunlah. Ini sudah waktunya untuk bangun. Bukankah hari ini kita akan pergi ke Prefektur Miyagi?" ucap seseorang di depan pintu kamarnya.
"Hm? Ah, Regis ternyata. Baiklah, aku akan bangun sekarang" jawab lelaki bersurai jingga itu sambil mengusap wajahnya.
Ya, lelaki bersurai jingga tersebut adalah Hinata Shoyo dan orang yang membangunkannya adalah sepupunya yang merupakan seorang blasteran Jepang-Brazil, Regis Del Hinata. Regis membangunkan Shoyo karena mereka akan pergi ke Prefektur Miyagi setelah sarapan selesai.
HINATA SHOYO POV
Sekarang adalah jam 06.00 pagi. Aku baru saja bangun dari tidurku, itupun karena Regis yang membangunkanku. Kalau tidak, mungkin aku akan bangun dari tidur lebih siang lagi. Hari ini adalah hari dimana aku akan kembali ke Miyagi dan Regis akan pindah ke Miyagi juga. Sebenarnya, bukan hanya keluargaku yang kembali ke Miyagi, tapi seluruh kerabatku akan kembali ke tempat yang sudah ditentukan Kakek untuk mereka.
Ah, rasanya terlalu cepat untuk kembali ke Miyagi. Tapi, karena sekarang masih hari-hari sekolah, jadi kami harus cepat-cepat kembali. Apalagi aku dan Kak Kaoru akan segera menghadapi ujian kelulusan tahun ini. Jadi, tidak ada pilihan lain selain segera kembali setelah masalah keluarga selesai.
Aku bangun dari kasurku dan berjalan menuju ke arah kamar mandi yang berada di kamar ini. Di dalam kamar mandi, aku melepas baju tidurku dan mandi berendam air panas yang ada di bathup.
'Ah~~, segarnya...' pikirku.
Setelah 5 menit berendam, aku pun menyudahi kegiatan mandiku. Karena aku tidak boleh terlalu lama atau aku akan terlambat untuk sarapan bersama. Aku mengeringkan rambutku dengan handuk dan memakai bathrobe lalu keluar dari kamar mandi.
Setelah keluar dari kamar mandi, aku menuju ke lemari bajuku untuk mengambil baju. Aku mencari-cari baju yang sekiranya nyaman dipakai setidaknya selama 5 jam saja. Aku pun menemukan kemeja putih dan celana hitam di sudut lemariku.
Aku memutuskan untuk memakai kemeja dan celana itu untuk perjalanan hari ini. Aku memakai pakaian itu dan segera pergi ke ruang makan karena semuanya sudah menungguku.
DI RUANG MAKAN....
Aku sudah sampai di depan pintu ruang makan dan aku membuka pintu tersebut. Di dalam ruang makan, di sana sudah ada semua keluargaku yang duduk di kursi mereka masing-masing dan meja panjang yang berada di depan mereka.
"Selamat pagi, semuanya. Apa aku membuat kalian menunggu lama?" sapaku.
"Tidak, Shoyo. Kau bisa duduk di kursimu dan mari kita sarapan bersama" balas kakekku.
Aku langsung menuju ke kursiku yang berada di samping Kak Kaoru. Setelah aku duduk, kami semua memulai sarapan bersama. Setelah sarapan, aku kembali ke kamar untuk membawa koper dan oleh-oleh yang aku beli di Rio de Janeiro.
Setelah aku selesai membenahi koper dan semua barang-barangku, aku kembali turun ke bawah sambil membawa koper dan semua barangku lalu keluar dari rumah. Di luar rumah, disana ada ayah, ibu, Kak Eiji, dan Kak Kaoru. Kak Kenzo belum terlihat disana.
KAMU SEDANG MEMBACA
BIG ARCADE FAMILY
Teen Fictionbagaimana jika Hinata Shoyo sebenarnya adalah bagian dari Keluarga besar yang sangat kaya? dan keluarganya terlibat dalam perang perebutan hak waris dengan keluarga cabang-nya? Apakah Shoyo mampu untuk menjalani hidup sebagai siswa SMA biasa? SINOPS...