Jakarta

6.1K 39 1
                                    

Foto Elina hasil Jepretan Bagas, di hotel sebelum Bagas kembali keJakarta

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Foto Elina hasil Jepretan Bagas, di hotel sebelum Bagas kembali keJakarta.







Sudah dua minggu setelah pertemuan pertama Elina dan Bagas, mereka semakin tahu bagaimana pribadi mereka masing-masing.

Bagas orangnya sedikit ngambekan, cemburuan, sedangkan Elina adalah manusia paling cuek dan gengsian.

Dua kepribadian yang jauh berbeda, mereka coba tata menjadi satu, awalnya memang susah dan banyak pertikaian, tapi lama-lama setelah saling mengerti dan mengenal satu sama lain, mereka bisa menjalaninya.

Elina adalah anak sulung, sedangkan Bagas anak bungsu, Elina agak keibuan,dan Bagas sedikit manja.

Meskipun umur mereka berbeda lumayan jauh, tapi Bagas akan menjadi bayi yang menggemaskan ketika bersama kekasihnya itu.

Jujur saat ini, Elina benar-benar sedang bucin dengan Bagas, dan Bagas pun juga begitu padanya.

Malam ini Elina akan berangkat ke Jakarta menggunakan kereta api, sebenarnya Bagas menginginkan Elina naik Pesawat, tapi El tidak setuju, karena bandara baru di Jogja letaknya jauh dari tempat tinggalnya, jadi dia lebih memilih kereta api.

Bagas telah memesan hotel Bintang 5 dikawasan Kuningan Jakarta Selatan, yang lengkap dengan dapur didalamnya.
El sudah berjanji untuk membuatkan Bagas masakan yang dia suka.

****

"Selamat malam kak, Kereta api Bima tujuan stasiun Gambir ya, silahkan ke jalur 5 arah kanan ya kak" Kata petugas stasiun sambil memeriksa tiket dan identitas Elina.

"Baik kak, Terima Kasih" Jawab Elina.

Elina menyeret kopernya kearah yang ditunjukkan oleh petugas itu.
Ponselnya berbunyi karena sedari tadi Bagas mengirimkannya pesan, tapi Elina belum sempat membaca dan membalasnya.

Kebetulan Kereta sudah datang, Elina langsung masuk ke gerbong yang sesuai dengan tiketnya,
dia berjalan sambil mencari nomer kursinya.

Setelah menemukan kursinya, dia meletakkan kopernya dicabin, dan duduk.
Kemudian Elina membuka whatsapp diponselnya.

Bagas : "Sayaang, udh distasiun?"

Bagas : "Sayaang udah dimana, keburu berangkat lho keretanya"

Bagas : "Sayaang udah dikereta??"

Bagas : "Sayaangku"

Elina tersenyum melihat beberapa chat Bagas yang mengkhawatirkannnya.

Elina : "Maaf baru sempet bales sayangku, tadi aku ribet banget, ini dah dikereta.
Bentar lagi jalan Keretanya".

Bagas : "Alhamdulillah sayaangku, yaudah mending sayang bobo dulu, besok biar fresh bangun pagi"

30 Days To Be Your Wife (21+)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang