Bab Nafkah

1.1K 8 0
                                    

Fathul Qarib✍️
Bab Nikah

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيم

BAB NAFAQAH

(Fasal) menjelaskan hukum-hukum nafkah kerabat.

(فَصْلٌ) فِيْ أَحْكَامِ نَفَقَةِ الْأَقَارِبِ

Di dalam sebagian redaksi matan fasal ini diakhirkan dari fasal setelahnya.

وَفِيْ بَعْضِ نُسَخِ الْمَتْنِ تَأْخِيْرُ هَذَا الْفَصْلِ عَنِ الَّذِيْ بَعْدَهُ

Lafadz “an nafaqah” itu diambil dari lafadz “al infaq”, dan artinya adalah mengeluarkan. Lafadz “infaq” tidak digunakan kecuali di dalam kebaikan.

وَالنَّفَقَةُ مَأْخُوْذَةٌ مِنَ الْإِنْفَاقِ وَهُوَ الْإِخْرَاجُ وَلَا يُسْتَعْمَلُ إِلَّا فِيْ الْخَيْرِ

Sebab-Sebab Nafaqah

Nafaqah memiliki tiga sebab, kerabat, milku yamin, dan ikatan suami istri.

وَلِلنَّفَقَةِ أَسْبَابٌ ثَلَاثَةٌ الْقَرَابَةُ وَمِلْكُ الْيَمِيْنِ وَالزَّوْجِيَّةُ

Mushannif menjelaskan sebab yang pertama di dalam perkataan beliau,

وَذَكَرَ الْمُصَنِّفُ السَّبَبَ الْأَوَّلَ فِيْ قَوْلِهِ

Nafkah Orang Tua dan Anak

Nafaqah orang tua dan anak dari jalur keluarga wajib diberikan pada para anak dan orang tua.

(وَنَفَقَةُ الْعَمُوْدَيْنِ مِنَ الْأَهْلِ وَاجِبَةٌ لِلْوَالِدِيْنَ وَالْمَوْلُوْدِيْنَ)

Maksudnya nafaqah orang tua yang laki-laki atau perempuan, satu agama atau berbeda agama wajib diberikan oleh anak-anaknya.

أَيْ ذُكُوْرًا كَانُوْا أَوْ إِنَاثًا اِتَّفَقُوْا فِيْ الدِّيْنِ أَوِاخْتَلَفُوْا فِيْهِ وَاجِبَةٌ عَلَى أَوْلَادِهِمْ.   

Adapun para orang tua walaupun hingga ke atas, maka wajib diberi nafaqah dengan dua syarat.

(فَأَمَّا الْوَالِدُوْنَ) وَإِنْ عَلَوْا (فَتَجِبُ نَفَقَتُهُمْ بِشَرْطَيْنِ

Mereka faqir, yaitu tidak memiliki harta atau tidak mampu bekerja dan lumpu, atau faqir dan gila.

الْفَقْرِ) لَهُمْ وَهُوَ عَدَمُ قُدْرَتِهِمْ عَلَى مَالٍ أَوْ كَسْبٍ (وَالزَّمَانَةِ أَوِ الْفَقْرِ وَ الْجُنُوْنِ)

Az zamanah adalah bentuk kalimat masdar dari rangkaian “zamuna ar rajulu zamanatan (lelaki yang benar-benar lumpuh) ketika ia memiliki penyakit”.

وَ الزَّمَانَةُ هِيَ مَصْدَرٌ زَمُنَ الرَّجُلُ زَمَانَةً إِذَا حَصُلَ لَهُ آفَةٌ

Sehingga, jika mereka memiliki harta atau mampu bekerja, maka tidak wajib diberi nafaqah.

فَإِنْ قَدَرُوْا عَلَى مَالٍ أَوْ كَسْبٍ لَمْ تَجِبْ نَفَقَتُهُمْ

Adapun para anak walaupun hingga ke bawah, maka nafaqah mereka diwajibkan kepada para orang tua dengan tiga syarat :

Fathul Qarib (Lengkap)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang