NCT: Kehidupan Bobrok [END]

Part 9: Taman Nasional Tangkoko

(Videonya ditonton kalo mau ada gambaran gimana Taman Nasional Tangkoko itu)

Selasa pagi mereka kumpul di rumahnya Johnny. Biar start bareng ke Bitung.

Kun sama Hendery katanya nanti ngikut jadi Yangyang sama Xiaojun pake satu mobil, mobilnya Yangyang. Sedangkan Kun nanti numpang bareng Hendery.

"Yowww!" Lisa keluar dari mobil pake kacamata. Diikutin Solar sama Dara yang duduk di belakang dan satu cewek yang buat mereka shock keluar dari kursi depan.

"EBUSETTTT!"

"ROSE?"

"Hai semua!" Rose lambain tangan. "Eh ada Taeil, cieeee katanya bilang bukan siapa-siapa sekarang udah nikah. Ehem!"

"Dor apa nih dor?" Doyoung nunjuk Rose.

Lisa kedipin sebelah matanya. "Ya singkat jelas padat aja, gue balikan ama nih manusia kutilang satu."

"Kutilang, kurus tinggi langsing?" Heeseung nanya bingung.

Solar ngangguk. "Yoay, itu artinya."

"DEMI?" Ten melotot kaget.

Rose ngangguk. "Kaget? Biasa aja sih, gue dipelet sama dia."

"Yeee dodol lu!" Lisa toyor kepalanya Rose.

"Hoy KDRT lu!" Rose decak kesel karena rambutnya jadi berantakan.

"Ribut ae terus biar nggak jadi berangkat." Chaerin lipat dua tangan depan dada.

"Santai Rin." Xiaojun ngakak.

"Yok deh! Gas biar nggak kemalaman." Yuta jalan ke mobil sambil gendong Jiyoon.

Total mereka pake delapan mobil, Yuta sama Winwin bareng Chaerin sama Jessi.

"Ini kita mau ke rumah opa?" Soojin yang lagi duduk sambil meluk bonekanya tanya.

Taeil geleng kepala. "Kita mau ke tempat kerjanya kak Renjun sama mau ke hutan."

"Ngapain ke hutan?" Jungwon ngernyit bingung. Nggak ada kerjaan aja mau ke hutan.

"Belajar." Doyoung jawab singkat sambil milih CD yang mau diputar.

"Yah kok belajar?" Soojin manyunin bibirnya.

"Belajar sambil petualang." Taeil jawab. "Emang adek sama abang nggak mau?"

"Mana ada orang mau belajar ayahhhh." Jungwon decak kesel. "Katanya liburan."

Doyoung masukin satu CD. "Ya kan liburan juga harus ada yang positif. Dikira liburan main-main aja apa."

"Jadi kita nggak bakalan ke rumah opa?" Soojin nanya lagi.

"Nanti aja." Doyoung jawab. "Kalo Sabtu ini ada waktu kita singgah, kan ayah sama papi ada kerjaan."

"Tau tuh! Seneng ke rumah opa karena mau dimanja aja." Jungwon natap sinis adeknya.

"Bodo! Emang kayak abang nggak ada yang manjain, kasian deh!" Soojin meletin lidahnya.

Taeil sama Doyoung ketawa denger omongan si bungsu. Perdebatan yang selalu warnai keluarga mereka.

Perjalanan nggak makan waktu lama. Sampe di sana Renjun ajak mereka ke balai benih ikan biar anak-anak bisa belajar bareng.

"Busuk heh!" Soeun perbaiki maskernya.

Sunghoon natap adeknya. "Namanya tempat ikan pasti bau kayak gini."

"Bau kayak kakak."

"Hm."

"Jiahahahaha!" Jungwon ngakak. "Dikatain bau sama adek."

"Nyadar." Soojin nyambung. "Orang situ juga bau."