#5

700 203 231
                                    

Happy Reading ♡

-
-
-

"Haduh haduh haduh,"keluh Resa

Sekarang Jeno dan Renjun berada di rumah Jaemin setelah mengantar Jaemin pulang Resa melihat wajah Jeno babak belur, akhirnya Resa mengobati luka dari wajah Jeno.

Jeno tidak sempat mengobati lukanya karena ia mengejar keterlambatan belajar nya akibat dihukum. Ia tidak mau tertinggal sedikitpun materi.

Jeno rajin yah.

Renjun sudah mengingatkan kepada Jeno untuk mengobati luka nya tapi Jeno keras kepala. memaksapun tidak melelehkan tekad Jeno.

"Makanya Jen kalo mau berantem yang rajin latihan karate nya. kalo babak belur kayak gini Tante curiga kamu lalai latihan karate nya," cibir Resa yang masih mengobati luka di wajah Jeno.

Renjun saat itu hanya memperhatikan Resa mengobati luka Jeno, walau agak nyeri melihatnya saja. Sedangkan, Jaemin hanya diam duduk di samping Renjun mendengar kan apa yang sedang mereka bicarakan.

"Jeno juga manusia Tan, bukan Hulk" ujarnya sembari sedikit tertawa.

"Tapi, kalo kalian lindungin Jaemin kayak gini Tante ga enak. Gausah berantem lagi ya Jen"

"Iya Tan, Jeno usahain," ucapnya sambil mengangguk patuh.

"Pinter nih Jeno"

"Jeno kaya anak kecil aja nih Tan"

"Iya Jeno nya sih gemesyin"

"Inget Tan, anak Tante itu Jaemin. Nanti ada yang cemburu loh Tan," sindir Renjun dengan matanya yang sekilas menatap Jaemin.

"Maafin Tante ya Jen, Jaemin lebih ganteng deh dari kamu," ucapnya.

"Gapapa Tan wajar,"jawab Jeno tersenyum hambar.

"Hahah."

____°•°____

"Heh!! anak baru"

Nancy, Nayun dan Jung an tengah berada di atas tangga sedangkan Lee hi yang di panggil berada di lorong kelas.

Sontak Lee hi membalikkan tubuhnya malas. pasti hari ini Nancy akan membuat masalah dengannya apalagi sekarang Nancy membawa dua temannya.

"Apa?"ucap Lee hi seadanya.

Mereka bertiga melangkah mendekati Lee hi dengan angkuh.

"Gua kan kemarin udah ngingetin lu buat jangan temenan sama geng nya si buta tapi lu malah ngelawan sama gua"

"Namanya tuh Jaemin bangsat! bukan buta. lo tuli ya"

"Njir, lu berani sama gua?" Nancy meningkatkan suara nya lebih keras.

"BERANI!!GAK TAKUT GUA SAMA LU"

"Heh gua tau ko dalam hati lu itu ketakutan kan,"cibir Nayun.

"Uda deh ngaku ajah jangan jadi sok berani, gausah malu malu juga sama kita"tambah Jung an yang masih di belakang Nancy.

"Baru aja masuk sekolah disini udah berani aja Lo," tambah Nayun

Lee hi terkekeh geli dengan apa yang dikatakan Nayun dan Jung an.
"Kenapa gua harus takut sama kalian? oh jangan jangan kalian mahkluk halus yang gentayangan di sekolah ini makanya siswa disini suka takut kalo ada kalian hahah, trus kalo gua anak baru emang nya kenapa? Orang kalian yang cari masalah duluan."ucapnya sambil tertawa terpaksa.

See You || Jaemin✓ REVISITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang