Happy Reading ♡
-
-
-
Begt..
Seseorang melemparkan botol minum yang berisi air masih penuh ke wajah Jaemin. Pelakunya bukan lain adalah Lucas.
"Eh sorry tangan gua tadi kepeleset," ucap Lucas.
Jaemin sebenarnya sangat marah tapi ia bisa apa melihatnya saja ia tidak bisa apalagi membalas perbuatannya. Tapi ia mengerutkan keningnya pertanda bahwa ia benar-benar marah.
"Heh! Jeno kok lo gak marah sih, si buta ini gua lempar pake botol loh."
Jeno hanya diam tidak berkutik, tidak peduli karena sekarang Jaemin bukan siapa-siapa nya lagi. Namun disana Lee hi tampak khawatir karena kening Jaemin mulai memerah karena botol minum yang di lempar Lucas kepadanya.
"Cup..cup...cup kasian nih si buta udah kagak punya temen lagi Lo," ucap Hendry.
"Jadi kita bisa bebas deh, mau ngapa-ngapain ni anak soalnya udah gak punya siapa-siapa lagi," tambah Ten yang berada di belakang Lucas.
Lucas menghampiri Jaemin, lalu memegang rambutnya kemudian menarik nya dengan keras membuat Jaemin meringis kesakitan dan kepalanya mendongak ke belakang.
"Ini baru permulaan," ucap Lucas dengan tawa bahagia nya bangga.
Namun Lee hi benar-benar sudah tak tahan ia mendorong keras Lucas ke belakang dengan sangat marah, sekilas ia melihat Jeno yang masih fokus pada handphone nya dan tidak peduli akan Jaemin.
"HEH! EMANG JAEMIN SALAH APA SIH SAMA KALIAN? SAMPAI KALIAN HARUS BERSIKAP KAYA GINI KE JAEMIN."
Lucas tertawa miris."Dia salah karena udah menjadi manusia yang buta!"
"Tapi kan Jaemin juga manusia BANGSAT!"
"Tapi di termasuk manusia cacat kan, gak bisa liat!" Ucap Ten.
"Jaemin juga gak mau kok dia kayak gini, siapa sih yang gak mau kalo matanya gak bisa lihat." Lee hi menatap Jaemin yang masih duduk di kursinya.
"Bacot,"ucap Ten.
"Jaem, kamu lawan mereka dong! Marahin mereka kek. Jangan diam aja." Namun jaemin hanya diam tidak menjawab perkataan Lee hi.
"Ternyata bukan buta aja dia, tapi tuli sama bisu juga hahah."
Lantas dengan perkataan Lucas tadi seluruh siswa yang ada di kelas menertawakan Jaemin.
"Ada anak tuli disini"
"Dasar anak cacat"
"Anak pungut kali"
"Anak pungut"
"Anak cacat"
"Gak normal"
"Huhuhhu," ucap satu kelas menyoraki Jaemin.
KAMU SEDANG MEMBACA
See You || Jaemin✓ REVISI
Random[ END ] Jaemin. Sosok pejuang untuk terus hidup di dunianya yang kelam. ---------- Jaemin mengalami kebutaan diusianya yang 15 tahun kini 2 tahun telah berlalu dan Jaemin masih dalam keadaan yang sama. Namun ketika matanya yang tidak dapat melihat...
