🥦Patangpuluh Pitu🥦

6.2K 1.3K 331
                                    


CIELAH YANG KETEMU LAGI 🤣


Biasa bunda kalau lagi rajin suka update nya borongan begini 🤣


Gimana sama part sebelumnya? Semoga suka ya 💚❤️


BUNDA JANGAN LUPA BUAT ISI AGENDANYA SOALNYA INI AKHIR BULAN 🤣 Terima kasih ❤️💚


🔞🔞🔞


HAPPY READING 💚❤️
















































🥦🥦🥦






Arsena rasanya gugup bukan main ketika ada sosok kamu yang datang untuk melakukan pemeriksaan. Bukan, ini bukan karena kamu yang datang.


Tetapi atensinya jatuh kepada sosok yang menemanimu datang kali ini untuk melakukan pemeriksaan.


Sosok Sadewa.


MOHON MAAF INI KENAPA ATASANYA ALIAS YANG PUNYA RUMAH SAKIT TIBA-TIBA DATANG KE RUANGAN DIA?


Apa jangan-jangan Johnny ngadu ke Sadewa dan Arsena bakalan dipecat?


"Eits, Bro. Muka elo santai aja. Enggak usah macam kancut baru. Tegang amat," cibir Sadewa yang mana langsung duduk begitu aja tanpa permisi lagi.


"Nih ada yang mau periksa kandungan sama elo," tambahnya.


Sebenernya ini bukan karena Arsena yang enggak sopan sama Sadewa. Cuman memang karena Sadewa yang enggak mau dipanggil 'pak' katanya memberikan kesan terlalu tua bagi dia.


Jadilah panggilan biasa aja, macam kawan. Padahal ya posisinya, Sadewa direktur di rumah sakit ini. Dan Arsena bawahannya.


Makanya kenapa tadi Arsena merasa ngeri-ngeri sedep.


"Lo kenapa de, Sen?" tanya Sadewa.


"Johnny Seo, temen elo, 'kan?"


"Iya, ya lakinya dia," balas Sadewa sambil menunjuk ke arahmu.


"Duh, gue punya pengalaman buruk sama si Johnny."


Seketika kamu yang teringat itu, meringis sendiri. Ya memang Arsena enggak kenapa-napa. Cuman gara-gara hal itu membuat peperangan antara Kumpala dan geng Bujang semakin panjang.


Sadewa jelas tertawa terbahak-bahak dong, dia tau akan pertempuran itu. Toh, Johnny sendiri yang cerita habis itu maki-maki Arsena.


Sampai sumpahin rumah sakitnya bangkrut lagi. Kurang ajar memang!


"Duh, Dok. Jujur, sama kejadian kemarin mewakili suami meminta maaf ya. Bukanya mau ngajak ribut cuman memang karena ngidam aja."


"Gapapa kok, saya paham. Tapi-"


"Sen, jangan begitulah sama ibu direktur," sela Sadewa.


"Hah?"


Sadewa menepuk pundakmu berkali-kali. " Kalau bukan karena dia, ini rumah sakit udah digusur sama Johnny. Dia yang bantuin gue buat pertahankan rumah sakit ini."


NCT Husband Series 💚 Johnny Seo 💚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang