(The Story Of) Chim And Yoonie

Chick vs Bunny

Percakapan sepulang sekolah. Dua bocah TK sedang menunggu dijemput oleh orang tua masing-masing.

Jimin : Kookie.

Jungkook : (/berhenti menyedot susu pisang). Apa, Chim Hwun?

Jimin : Kookie kalau sudah besal mau jadi apa?

Jungkook : Mau jadi ailonmen.

Jimin : Meman Kookie bisa telban?

Jungkook : Kalau cekalan nda bica. Belum bica.

Jimin : Kalau nanti?

Jungkook : Nda tau juga. Ini juga lagi belajal.

Jimin : Belajal telban?

Jungkook : (/Mengangguk.)

Jimin : Gimana calanya?

Jungkook : Selin loncat-loncatan.

Jimin : Ooohhh. (/Dalam hati berpikir: memangnya bisa?)

Jungkook : Tapi kata Eomma, Kookie nda boleh loncat-loncatan cembalanan. Palin cuma boleh di tlampolin atau di kolam yenan aja.

Jimin : Kenapa?

Jungkook : Takut luka. Ish, Chim hwun, maca gitu aja nda tau. (/Memutar bola mata).

Jimin : (/Jengkel karena merasa diremehkan.) Tau don. Nanti bisa celaka, kalau kena kepala bisa beldalah, telus masuk lumah sakit, kepalanya dijahit. Sakit.

Jungkook : Iya itu.

Jimin malas melanjutkan pembicaraan karena masih sedikit sebal. Sedangkan Jungkook kembali sibuk dengan susu pisangnya.

Selang beberapa menit, susu pisang Jungkook sudah habis. Namun orang tua mereka masih juga belum datang menjemput.

Jungkook : Kalau Hwun, cita-citanya apa?

Jimin : Jadi doktel kayak Papa. Telus jadi pemadam kebakalan, sama jadi penali. (/Hidungnya kembang kempis, merasa sangat bangga pada semua cita-citanya itu.)

Jungkook : Ih, kok banyak gitu.

Jimin : Kenapa memannya? Nda boleh?

Jungkook : Nanti Chim hwun capek.

Jimin : (/Dalam hati mulai berpikir perkataan Jungkook ada benarnya.) Eu...eum...i-iya sih. Ta-tapi Chim akan telus semanat.

Jungkook : (/Terdiam lama.) Kalau gitu, Kookie juga mau cemanat latihan telbannya. Kalau cudah becal Kookie halus jadi ailonmen cupaya bica bantu Chim hwun menolon olan lain. (/Mengangguk yakin)

Jimin : (/Kaget dengan tanggapan teman kecilnya itu). Kalau begitu, Chim juga mau bantu Kookie jadi ailonmen. Kalau Kookie luka atau sakit, atau Kookie teljebak kebakalan, Chim akan datan selamatkan Kookie.

Kookie : (/Mengulurkan tangannya) Janji ya?

Jimin : (/Menautkan kedua kelingking mereka.) Janji.

Lalu keduanya saling mengangguk layaknya orang dewasa yang sedang membuat suatu kesepakatan penting.

Setelah itu Mama Jimin dan Eomma Jungkook menampakkan diri. Kedua anak itu berpisah, melangkah gembira karena akhirnya bertemu lagi dengan wanita kesayangan mereka.

(A/n : Untungnya setelah dewasa, Jungkook tidak menjadi Ironman, dan Jimin tidak meneruskan cita-citanya menjadi pemadam kebakaran serta dokter.)

.
.
.
💛💛💛💛💛💛
TBC

Sudah gitu aja. Author cuma pengen kasih kado kecil tidak bermakna untuk hadiah ulang tahun uri Jeon Jungkook.

Happy Jungkook day.

See you next time