SALENA||15

82 71 10
                                    

Salena yang sudah 1 jam sibuk memilih baju yang akan dia pakai saat kemah sekolah besok, membuat Alvino yang sangat bosan melihat aksi adek satunya itu.

"Sal, udah dong!" Alvino yang menyenderkan badan nya di sofa kamar Salena

"Bentar bang, kalau yang ini cantik gak?" Salena yang menunjukkan baju yang dia pegang

"Cantik sal!" balas Alvino memutar bola matanya malas

"Oke oke, kalau yang ini bagus gak?" Salena yang mengganti pakaian yang dia pegang dengan pakaian baru.

"Salena, adek abang yang paling cantik. Semua yang kamu pakai akan terlihat sangat bagus"

Salena yang meletakkan pakaian yang di pegang dan langsung duduk disamping Alvino "Abang mah gombal nya berlebihan, Salena malu tau" Salena yang memegang pipinya yang memerah

"Lah kan abang bener, kalau tambah malu gini tambah gemoy" balas Alvino mencubit kedua pipi Salena dan bergegas pergi

"ABANG!!!!" teriak Salena menatap Alvino

"Baby gede nya abang, kayak badut" ledek Alvino menutup pintu kamar Salena

***
Sekarang Salena telah bersiap untuk segera pergi ke sekolah, dengan pakaian sweater dan celana jins, dan kedua tangan nya yang dipenuhi dua kantong plastik yang berisi cemilan

"Sal, kita mau kemah bukan piknik" tegur Alvino menatap heran kearah Salena

"Lah biarin, nanti kalau Salena pengen nyemil gimana?" balas Salena memanyunkan bibir nya

"Serah kamu deh!" timpal Alvino

Alvino yang langsung memakai helm yang disusul oleh Salena. dan langsung menancap kan gas membelah jalanan yang begitu ramai

Tidak berlangsung lama, sekarang Salena dan Alvino telah berada di halte sekolah. Sesuai dengan permintaan Salena, dia tidak ingin jika mereka berdua akan menjadi sorotan siswa lagi disekolah dengan Alvino yang mengantarnya kemarin.

"Yaudah abang duluan sana!" Salena yang membuka helm yang dia kenakan

"Hem!"

Alvino yang langsung kembali menancap kan gas nya menuju gerbang sekolah, dengan wajah kelewat datar.

"Sal!!" teriak Lisda memanggil Salena yang berdiri di gerbang sekolah

"Tumben cepat" balas Salena yang mendekat ke arah Lisda

"Hehe, biar gak ketinggalan nanti gua" timpal Lisda sambil terkekeh dihadapannya "Btw sweater yang kita beli kemarin cocok banget tau!!" Lisda yang memutar dirinya gembira

"Ke badan aku juga cocok banget, bahannya dingin" balas Salena yang memegang lengan pakaian yang dikenakan nya

"Eh lo mau kemah atau piknik sih?Banyak bener muatan lo!" Lisda yang baru mengamati

Salena yang berdecak kesal menatap Lisda "Lo sama kayak bang Al, lagian ini juga untuk kita!Biar gak kekurangan makanan nanti disana!"

"Iya deh." Balas Lisda menarik napas panjang

Pengumuman untuk siswa dan siswi segera bersiap-siap, sebentar lagi bus akan segera datang,Diharapkan seluruh siswa-siswi telah berkumpul dilapangan sekolah!!Terimakasih

Setelah mendengar pengumuman yang diarahkan oleh Clara, membuat semua penghuni sekolah kocar-kacir menuju lapangan

Clara yang turun dari podium dan menghampiri Lisda dan juga Salena "Sal, banyak bener muatan lo!"

"Biarin, biar gak kekurangan makanan!" balas Salena santai

"It's oke"

***
Salena, Clara, Dan Lisda yang satu bus dengan pentolan Silent geng dan juga Ezer. Clara yang tidak berhenti memandang Alvino dari kejauhan, sedangkan Lisda yang duduk berdampingan dengan Bagas, yah sebenarnya Lisda menolak tapi Bagas yang memaksa

SALENATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang