[1] Kelas 12

457 81 4
                                    


Sebagai kelas 12, semua organisasi harus stop untuk lebih fokus belajar. Dalam hal ini, Cai Bing harus vakum dari kegiatan pramuka, termasuk melatih anak pramuka pada saat latihan rutin. Sebenernya dia juga malas ikut pramuka, niatnya buat ada alasan ga belajar aja terus lari ke ruang sekretariat Pramuka di sekolahnya.

Meskipun dia jarang latihan, tapi anak baru selalu tertarik masuk Pramuka karena Cai Bing, karena penampilan Cai Bing yang terlihat karismatik, cool, dan misterius. Tipe idaman adik kelas banget sih, kalo kata Su Ruiqi.

Tidak hanya pensiun dari organisasi, penambahan jam belajar juga berlaku mulai dari bulan ini. Karena banyak materi dan ulasan pelajaran yang harus dimatangkan lagi untuk utbk nantinya. Mendengar peraturan penambahan jam membuat Cai Bing, Fu Yaning dan Su Ruiqi ketar-ketir. Jam sekolah normal aja sering minggat dan ga kuat. Apalagi ada penambahan jam.

"Sampe jam berapa sih?" Tanya Fu Yaning

"Buat lo sampe malam ning, biar ga kelayapan" sahut Ruiqi.

"Kalian berdua sama aja, klo perlu harus full belajar 24jam, agar akhlak dan pengetahuan kalian bisa baik sampe ke akar-akarnya" sambung Cai Bing.

"Dih, lu mah juga" Ruiqi tak terima, karena mereka bertiga sebenarnya 11-12 alias sama aja.

"Kata Yujin sih ya, gue ini pinter cuma males aja. Kalo kalian emg rada "anu" dikit jadi ya beda" ucap Cai Bing dengan muka sedikit sombong.

"Dia gatau aja Yujin juga bilang gitu ke gue" bisik Fu Yaning kepada Su Ruiqi, dengan suara besar agar kedengeran oleh Cai Bing.

"Wih lu juga? Berarti Cai Bing aja yang merasa sok spesial gitu" balas Ruiqi.

Mendengar percakapan mereka, Cai Bing jadi malu. Ia kira Yujin cuman bilang hal seperti itu hanya pada dirinya, dan ternyata kedua temannya juga. "Bohong lu pada" Cai Bing tetap tak percaya.

"Nih efek gagal move on selama 5 tahun, bandel sama susah percaya sih" ucap Ruiqi.

"Anjir ngapa diingetin sih?!" Cai Bing kesal.

"Ya emang faktanya gitu, lu mau apa? protes?" Sahut Fu Yaning.

"Iya, protesnya sambil gebuk lu berdua asik keknya"



....



Jam istirahat pun tiba, sebagian siswa pergi ke kantin untuk mengisi perut mereka. Tetapi tidak dengan Cai Bing, Yaning dan Rui qi. Mereka sibuk main gaplek dimeja paling belakang. Didukung dengan speaker punya Young Eun, mereka bisa betah bermain gaplek walau tidak makan.

"Jujur, gue mau speak up" ucap Su Ruiqi tengah asiknya mereka bermain.

"Paan tu?" Sahut Fu Yaning.

"Jujur, list lagu lu ga masuk di kuping gue anjir. Bisa ganti playlist gaksih?" Jawab Rui qi.

"Dari tadi lu enjoy aja, kok sekarang sewot" sambung Cai Bing.

"Kali ini udah ga kuat lagi. Ganti sama playlist lu aja Bing" Saran Rui qi.

"Dih, playlist dia lebih aneh. Lu aja hampir gabisa tidur denger lagu dari playlist dia" Fu Yaning menolak, playlist Cai Bing berisi lagu black metal, metal, rock dan Heavy Metal. Pokoknya lagu yang berisik menggelegar gitu.

"Nyatanya, gue ga suka juga dengan selera musik kalian" sahut Cai Bing yang tidak terima selera musiknya dibilang aneh.

"Apalagi playlist sih Rui qi, lagu bapak bapak kondangan semua" Fu Yaning ikut mengejek selera musik Rui Qi.

"Beda anjir! Lu juga aneh, kok bisa suka lagu yang isinya terompet sama saxophone doang?" Rui Qi membalas selera musik aneh Yaning.

"Kalian ini kenapa sih? Selera musik shaming? Udah speaker udah minjem, ribut pula" sang pemilik speaker pun turun tangan.

Mereka bertiga terdiam sambil menyenggol lengan, "lu sih qi, pake acara speak up segala" bisik Fu Yaning.

"Bacot, ga kuat gue denger lagu lu" sahut Rui qi.

"Ah kalian tunggu bentar yak" Cai Bing tiba tiba berdiri, ia pun melirik seseorang yang baru pulang dari membeli makanan.

Segera Cai Bing menghampiri Yujin untuk meminta playlist spotipai nya, Cai Bing pikir playlist dari Yujin adalah counter dari selera musik aneh mereka. Jadinya, Yujin meminta link playlist kepunyaan Yujin dan nantinya akan di puter di speaker milik Young Eun.

"Eh? Bukannya selera musik kita beda banget ya?" Yujin kaget dengan Cai Bing yang tiba-tiba meminta list playlist dirinya. Karena setau Yujin, Cai Bing hanya menyukai musik metal dan kurang tertarik dengan genre kesukaan Yujin.

"Lagi pengen denger playlist lu aja, soalnya selera musik mereka aneh banget sumpah" jawab Cai Bing.

Yujin pun tersenyum, ia pun segera mengirim link playlist nya ke wasap Cai Bing. "Volumenya besarkan ya, aku juga mau dengar"

Cai Bing yang melihat senyum Yujin pun jadi salting, selama ini ia tidak bisa melihat Yujin senyum karena itu selalu buat ia salah tingkah. "I--iya Yujin, thanks"

Cai Bing pun akhirnya kembali ke meja mereka, dan bersiap memutar Isi playlist dari Yujin. Lagu pertama ialah lagu CLC-Helicopter, dan mereka tidak tau itu lagu siapa. 

"Enak nih, siapa sih yang nyanyi?" Su Rui qi tertarik dengan beat awal lagu tersebut.

"Iyanih lumayan" sahut Fu Yaning.

"Bagus juga, ini baru playlist perdamaian." Cai Bing tersenyum.

"Gitu dong kalian, akur dan lagunya juga pas didengerin sama anak kelas sini" Ucap Bora, sekretaris galak(bagi yang malas bayar uang kas) yang sebenarnya baik hati.

"Eh buk Bora, mau join gaplek?" Tanya Su Rui qi tanpa dosa.

"Boleh?" Bora sih mau aja, lagian dia gabut nungguin guru.

"Boleh dong, kalo menang kasih Bing nomor Ji-won yak" sahut Fu Yaning.

"Hah?" Bora ngebug, kok mereka bisa tahu teman SD dan temen les vokal nya.

Cai Bing pun menendang kaki Fu Yaning karena kesal dan malu, "Ngawur dia. Biasalah obat abis" ucap Cai Bing.

"Kamu kenal Ji-won, Bing?" Bora penasaran.

"Ji-won lain kali, kan di dunia ini Ji-won banyak" sahut Cai Bing yang dibuat susah oleh kedua temannya itu.

"Tapi bisa aja sih, nanti aku tanya Ji-won aja langsung" ucap Bora.

Dalam hati Cai Bing sudah kesal, kedua temannya ini ada aja cara untuk buat Cai Bing naik darah.

Tiba-tiba suara menggelegar terputar dari speakers milik Young Eun, dan membuat isi kelas kaget karena suaranya yang di buat Cai Bing lumayan besar karena untuk didengar anak kelas.

"Loh, Yujin suka lagu metal yang ini?" Cai Bing tersenyum, dia merasa Yujin menyukai salah satu lagu yang pernah Cai Bing buat di insta story nya.

"Anjir kenapa ada lagu sekte sih?" Protes Fu Yaning.

"Kenapa senyum sendiri? Serem tau" Bora bingung, tiba-tiba Cai Bing tersenyum dan menatap kebawah lantai.

"Karena Yujin" ucap Cai Bing keceplosan.

"Apa?!" Bora kaget, sadar akan hal itu Cai Bing dengan cepat menginjak pelan kaki Bora.

"Diem! Plis anjir" ucap Cai Bing panik.

"Gak, soal ini gue gabakal diem. Gue harus kasih tau Yujin" 

"Jangan, Janji deh besok uang kas gue lunas" Cai Bing panik.

"Oh? Okee deal. Cai Bing 2 bulan uang kas 80k lunas" Bora tersenyum senang, akhirnya tidak susah susah menagih lagi.






"Bodohnya gue" dalam hati Cai Bing menangis keras.

When Night is Falling ; YubingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang