Bel pulang sudah berbunyi dari tadi winda dan alex baru saja turun dari atap atap sekolah
"kak aku ambil tas dulu yah "
"jangan lama nya by"
Winda agak kaget mendengar kata by dari mulut alax
"i.... Iya gak lama kok"
Ucap Winda gugup dan segarah berjalan ke kelas nya buru buru , Winda pun mengambil tas nya dan berjalan menuju perkiraan, saat berjalan tiba tiba hijap nya di tarik otomatis mambuat di terhanyut ke belakang dan terjatuh
"EH ANAK CAPER..... Dan dasar caper sama cowok orang gatel banget sih mah di garuk HAH!!!!!!!" ucap perempuan itu siapa lagi kalo bukan serlin.
"a... Apa maksud kak "
Winda pun berusaha berdiri kerena kaki sedikit sakit seperti terkilir pas tadi Winda di dorong, dengan muka sedikit takut dan menjawab pertanyaan serlin
"eh!!!! Asal loh tau ya alex itu cuma milik gue "
"iya sebagai pacar tapi gue istri sah nya gimana dong " batin Winda mana berani winda mengucapkan itu dia tidak mau terkena masalah
"karena loh udah caper sama pacar gue siap siap neraka menyambut luh, ges hajar dia"
Tema teman serlin yang ada di belakang sadari tadi maju menuju Winda yang berada sedikit jauh dari mereka
"baik kapten " ucap teman serlin
Mereka pun menampar wajah winda dan melemparin ya dengan sampah winda hanya bisa menghidari serangan mereka tapi sepertinya keberuntungan ada di pihak serlin yang di mana Winda terjatuh kembali dan membuat nya tambah di tamparin ,melihat itu serlin maju dan ingin mengijak kaki Winda tapi sebelum itu terjadi terdengar suara teriakan begitu keras
"WINDA!!!!!!!!!!!! "
Dan dia adalah Alex yang sedari tadi menunggu Winda di parkiran kerena lama menunggu Winda dia pun masuk ke dalam sekolah dan mencari Winda di kelas dan ternyata ini lah yang di lihat nya sekarang...
"a... a.... Alex
Serlin pun kaget melihat Alex yang masih di sekolah setau dia Alex udah bolos dan pergi entah kemana
"APA YANG LOH LAKUKAN SERLIN!!!!! AAHK AJING"
Alex pun berteriak dengan kecang melihat kondisi Winda yang sudah menghawatirkan
"y...y... Yah aku kasih pelajaran buat si caper yang udah caper sama kamu sayang "
Ucap serlin dengan nada manja walaupun sebenarnya takut melihat aura alex yang dingin
"ajing loh!!! "
Alex mendekat ke winda yang sudah babak belur dan baju yang sudah berantakan dan alex bahkan melihat ada darah di hijap winda karena tergores dengan pentul
Tanpa pikir panjang alex menggendong winda dan memperbaiki hijap winda dia tidak mau aurat istri nya di lihat orang lain
"ih ayang jangan angkat sih miskin plus caper itu "
Serlin pun kesal setengah mati melihat Winda di angkat oleh Alex, dia saja belum perna di gendong seperti itu oleh Alex sendiri
Alex pun mendekat ke serlin dan teman teman ya sambil menggendong Winda di tangan ya
"apa loh bilang ayang, cihhh gue gak sudih ajing ,mulai hari ini kita PUTUS BANGSAT!!!!! "
alex dan lasung pergi meninggalkan serlin yang memantung mendengar ucapa alex tadi, tapi dia mendengar suara alex lagi
" jangan pernah gangu punya gue lagi"
Ucap alex dingin dan lasung membawa winda dengan cepat puls panik karena winda pingsan
"ALEX!!!!! APA MASUD KAMU "
Serlin pun berteriak marah mendengar ucapan alex tadi dia hanya membalas kan rasa kekesalan nya malah di putus sin , dia curiga dengan Alex mana munkin dia seperti itu jika dia tidak ada hubungannya dengan si cewek itu...
Alex tidak peduli lagi dengan teriak serlin yang dia pikir kan Winda sekarang dia lari ke parkiran dan memasukan winda ke mobil, untung hari ini dia membawa mobil entah ini tadir atau bagaimana
Alex mengendarai mobil dengan kecepatan tinggi dan menujuh rumah sakit
Terdekat, tidak berhenti ya dia menciummi tangan winda ......................
Sesampai ya di rumah sakit alex lasung membawa winda kedalam dan berteriak
"dokter!!!!!! Mana loh anjing "
Alex pun berteriak bagaikan orang kesetanan, tentu saja mengundang perhatian suster yang sedang menjaga di rumah sakit itu
"pak sabar sini kami akan membawa pasien ke ruang perisak"Alex pun meletakkan winda di bangkar dan mendorong winda hingga sampai ke ruang periksa dia menunggu winda periksa oleh dokter
Dia kembali teringat dengan perbuatan serlin tadi
Dia pun menelepon seseorang"bocor kan penyuapan bapak dari serlin sekarang buat dia bangkrut gue tunggu hingga malam ini, awas kalo loh gak gelakuin apa yang gue suruh "
Ucap alex dingin dan memastikan telpon
Dia pun terus mondar mandir sambil melihat pintu periksa nya Winda dia panik san takut seolah olah akan terjadi hal yang menakutkan terjadi
Setelah menunggu 30 menit dokter pun keluar
"bagaimana keadaan istri gue"
Ucap alex dingin setelah melihat Dokter itu keluar mood nya sekarang sedang berantakan
"uhhff pasien mengalami.......... "
Udah yey capek gue dah
KAMU SEDANG MEMBACA
MANJA ATAU DINGIN NIH?[END]
Teen FictionKisah ini mencerita kan seorang perempuan berhijap yang lembut dan baik hati juga memiliki senyuman yang manis Dimana dia harus menikah dengan seorang pria yang dingin yang menjabat menjadi ketua geng motor di kota tersebut Tapi ada 1 hal y...