Winda terbangun dengan melihat kesekeliling ruangan itu hanya ada warna putih dan bau obat, melihat tengan ya terdapat selang infus tapi berisih darah, demi apa pun kepala Winda sangat sakit sekarang punggungnya juga sakit seperti ingin patah
"udah bangun hmm"
Winda melihat ke arah pintu terdapat laki laki yang dimana dia adalah
"kelvin"ujar Winda pelan
Kelvin hanya tersenyum tipis walaupun sebenarnya hati nya berdebar debar sekarang, dia pun maju sedikit lebih dekat dengan Winda
"nih aku beli makanan di makan sama di minum obat nya Dokter lagi ambil hasil periksa kamu "ujar kelvin lembut
"iya makasih udah tolong gin aku "ujar Winda sambil tersenyum tulus hingga mata nya juga ikut tersenyum
Tolong dulu kelvin butuh oksigen sekarang demi apa pun senyuman Winda itu buat hati dan jatung kelvin gak baik baik saja.
"i.. Iya aku dul... Duluan ya aku ada rapat osis sekarang semogag cepat sembuh winda"ujar kelvin gugup dan lasung saja keluar di jamin muka kelvin merah sekarang.
Winda yang melihat itu bingung sekaligus terkekeh melihat tingkah kelvin dia mengambil makanan yang telah di belikan kelvin yag ternyata adalah bubur ayam, dia memakan nya dengan pelan ,selesai makan dia minum air dan minum obat nya,
Melihat ke arah jendela kamar rumah sakit yang di tempati sekarang langit mulai sore burung burung mulai beterbangan untuk pulang tenang dan damai yang dia rasakan sekarang
Gambar dari Pinterest
BRAK!!
"WINDA APA APAN KAMU "ujar Alex marah dan berteriak, awal nya winda kaget tapi kembali tenang dan terus memandang jendela
"gue suruh luh sabar nunggu in gue tau siapa isi hati gue bukan berarti loh harus sakitin gadis, mulut gadis robek dan berdarah "ujar Alex marah kerena pas di sekolah tadi mendapatkan gadis menangis sambil memanggang mulut nya,alex tayak siapa yang melukai nya gadis bilang
"Winda hiks... Ta.. Di aku baru datang wi... Winda langsung tarik aku hiks... Dan langsung tinju bibir aku, sakit Alex..... Hikh..... " ujar gadis pada saat itu
"demi apa pun winda gue gak nyangka loh se nekat itu lukain gadis "ujar Alex marah sekaligus kecewa
Winda pun membalikkan wajah nya menghadap Winda, alex sedikit kaget melihat Winda di perban di bagian kepala awal dia tidak melihat kerena tertutup hijap tadi nya
"udah marah mara nya"ujar winda datar
Alex merasa keluh untuk berbicara saat itu juga
KAMU SEDANG MEMBACA
MANJA ATAU DINGIN NIH?[END]
Teen FictionKisah ini mencerita kan seorang perempuan berhijap yang lembut dan baik hati juga memiliki senyuman yang manis Dimana dia harus menikah dengan seorang pria yang dingin yang menjabat menjadi ketua geng motor di kota tersebut Tapi ada 1 hal y...