mengapa

4.9K 100 2
                                    

"alex makasih ya udah ajak aku keliling "

ucap gadis tersenyum sambil memandang alex

"sama² cantik "

alex tersenyum lembar  mungkin senyum yang paling tulus yang para penghuni sekolah lihat  dai seorang alex

"aku lapar ke kantin yuk "

"yuk sekali aku kenalin sama Teman teman aku"
ucap alex menarik  tangan gadis menuju kantin

Tanpa mereka sadari ada sosok perempuan yang mengikuti dia dari tadi  ,yah itu Winda melihat alex dekat dengan sosok perempuan yang dia yakini nama ya gadis.

"mengapa kak"

u Winda sedih melihat Alex dekat dengan perempuan lain tersenyum tulus.

tapi winda menepis pikiran negatif yang ada di otak dan tersenyum lagi dan kembali ke Kelas  .awal ya dia ingin ke kantin tapi seperti selera makan  ya udah hilang

POV ALEX

Gue sekarang bersama rembulan gue yang sudah hadir sekarang ,yah gadis sahabat gue sekaligus   cinta pertama gue yang sempat berpisah kerena dia mau pindah ,tapi sekarang engak lagi  dia udah ada di hadapan gue dengan senyum indah nya

"lex coba deh enak tau"

ucap gadis  ceria sambil berusaha menyuapi alex makan yang dia Makan

"luh aja gue kenyang manda luh makan"

"apa sih lex gak lucu tau "

  gadis malu malu mendengar alex mengombal nya

"hahahah loh lucu kalo malu, sama seperti dulu "

Roy dan bima jadi nyamuk aja melihat dua sahabat ini bucin gak ketolongan

"hadeh nasib jombol "

  bima pun menghala napas mendengar sahabat bucin tersebut

"luh aja kali gue mah ada gebetan "

roy mempanas panasin Bima yang jomblo

"yang kemarin itu?"

"gak anak sekolah sebelah yang kemarin cuma main main"

  yah semenjak roy melihat Winda di tarik  sama alex dia merasa mereka seperti ada hubunga dan tidak tau apa jadi roy pun tidak jadi dekat dengan Winda .

Alex dari tadi merasa ada yang kurang dan hilang tapi tidak tau apa ,tapi dia membuang rasa tersebut jauh jauh  dan melihat gadis kembali, yang sedang bercerita.

......

Pulang puh tiba Winda pun menunggu alex di tempat bisa ,winda menunggu selama 30 menit tapi tidak melihat Alex Winda sudah bosan tapi tetap menunggu.

Tampa di duga alex lewat  dengan motornya tapi herannya dia tidak berhenti malahan terus melanjut motor dan Winda sedikit kecewa dia melihat alex membonceng gadis,alex seperti tidak sadar akan ke hadiran nya terus melaju man motor nya

"kak... aku udah nunggu dari tadi ,tapi kak malah pulang dengan cewek itu" .

Kebetulan ada angkot ya lewat winda pun naik  ke angkot tersebut dengan perasa campur aduk, selama di dalam angkot winda cuma melamun dan kepala sedikit pusing  dan perut yang perih , Winda lupa makan tadi sepertinya maag ya kambuh

"kiri pak "

Winda pun turun dan tidak lupa membayar angkot tersebut, winda pun jalan menujuh rumah,
Sampai di teras rumah winda pun membuka pintu rumah  dan masuk ke dalam.

"assalamualaikum "

Hening yah rumah itu sepi seperti alex  belum pulang  ,tanpa pikir panjang winda pun naik ke kamar dan bersih bersih mengati pakai nya jauh lebih santai.

Winda pun turun menujuh dapur, dan membuka kulkas yang isi nya ada bahan makan, winda mengambil cumi dan jangun dan sayur bayam.

Winda pun mengelola bahan tersebut menjadi makannya yang enak,winda membuat cumi saua tiram perkedel jagung dan sayur bayam merasa sudah masak winda pun menghisang kan makan tersebut.

Sambil menunggu Alex pulang Winda membersihkan  rumah sampai bersih hingg tidak terasa langit sudah mulai gelap.

Winda tetap menunggu alex pulang di sofa rumah nya hingga jam menuju jam 8 malam.

"kak kemana ya ini udah jam segini kok belum pulang "

"assalamualaikum "
Ucap Alex baru pulang dengan keadaan masih pakai seragam sekolah

Winda pun menjawab salam alex dan lasung menghampiri alex

"kak dari mana aja "

"gue habis rumah  roy tadi"
Ucap alex berbohong nyatanya dia pergi ke rumah gadis bukan roy, sedangkanWinda yang mendengar itu hanya bisa tersenyum

"kak mau makan aku hangati dulu nya maka nya"

"gak,  gue udah makan di rumah roy,  luh makan aja gue mau ke atas dulu "

Alex pun lasung pergi ke kamar tanpa menoleh ke Winda sedikit pun

Winda pun hanya tersenyum  dan menujuh dapur dan memakan makan yang sudah dingin tersebut dengan tidak selerah gak mau ambil resiko  kalo maag Winda kambuh lagi nantin ya

......

Winda pun kekamar selesai membereskan bekas makan ya melihat alex sedang main hp sambil senyum - senyum sendiri
Winda pun cuma melihat ya dan lasung naik ke tempat tidur dan diam aja

Alex melihat winda dengan seksama alex ingat sesuatu dia lupa kalo dia bareng Winda tadi dan tidak sama saat pulang karena kasihan dengan gadis yang harus menunggu supir ya datang.

Alex merasa bersalah dengan Winda tapi dia tidak bisa juga meninggal gadis  ,

"eh... Tadi kamu sama siapa pulang nya"

Winda pun menoleh dan menjawab tanpa  melihat Alex

"aku naik angkot "

"sorry tadi gue ada urusan mendadak di rumah roy gak bisa hubungi luh karena betrai hp gue habis "

Alex berbohong sebenarnya dia seperti melupakan semuanya jika dia bersama gadis.

Winda cuma diam di kecewa dengan jawaban alex  yang bohong pada nya

"kak... Kenapa kamu harus berbohong aku boleh egois gak sih aku ingin marah  dengan kak tapi kenapa gak bisa " batin Winda

Alex melihat Winda cuma dia berasa bersalah tapi ini bukan  sepenuh salah nya harus Winda pulang duluan saja dari dia  kenapa harus nunggu coba.

.....

Malam itu sangat hening terdapat sosok cewek di kamar nya tersenyum  sinis ke sebuah foto  yang dimana foto itu ada Alex

"alex... Alex luh masih kayak dulu suka banget sama gue, tapi gue cuma suka uang luh, lihat kalo gue berhasil dapat uang luh dan jadi istri luh gue buat luh tunduk di hadapan gue hahaha" Ucap cewek   tersebut ketawa jahat

.
.
.
.
.
.
.
.
.

Oky udah ya danggo makasih banyak atas dukungan ya ,boleh gak sih sambil baca  vote juga supaya aku makin semangat ngetik nya oky

Makasih ya danggo sampai jumpa lagi

MANJA ATAU DINGIN NIH?[END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang