9

34.7K 264 2
                                    

"Ra cepetan ini udah mepet loh, nanti telat!" Teriak Jovan dari lantai bawah.

"Raaa" panggilnya lagi

"Udah lo duluan aja dari pada lo ikut telat, nanti biar Dira gue yang urus" suruhnya pada Dirga.

Karena Dira tak kunjung turun, akhirnya Jovan naik ke atas untuk ke kamar Dira.

"Ra, abang buka ya pintunya"

Tak ada sahutan, langsung saja Kovan masuk.

"Ra kamu dikamar mandi?"

"I-iya bang sebentar ya, perut aku sakit banget" jawab Dira lemah karena sedari tadi dia sudah bolak-balik ke kamar mandi.

Dira sudah keluar kamar mandi, wajahnya juga cukup pucat, dan dia terus memegangi perutnya.

"Ini udah telat loh Ra" ucap Jovan.

"Bang perut aku sakit, boleh ga berangkat dulu gak?" Ucap Dira membujuk abangnya.

"Emang kenapa sih bisa sampe sakit gitu perutnya, abis makan apa kamu? Makan pedes ya? Kan udah abang bilang, kamu udah ga boleh makan makanan yang terlalu pedes Diraaa"

Jovan bertanya panjang dan dijawab sendiri olehnya, Dira hanya bisa menunduk.

"Maaf ya abang, kemarin tuh restorannya bagiin voucer buat yang berhasil ngehabisin mie level 30" cicit Dira pelan, takut-takun abangnya itu tambah marah.

"Astagaah huuuh, yaudah sekarang kamu tiduran aja, gausah sekolah, abang mau beli obat bentar kamu ga usah kemana-mana" final Jovan.

🌱🌱

Jovan sudah kembali dari membeli obat, sekarang dia akan kekamar Dira, membawa obatnya dan juga bubur hangat.

Saat sudah sampai dikamar Dira, Jovan melihat adiknya itu sudah tertidur dengan tangan yang terus memegang perutnya.

"Ra bangun dulu, nih abang bawain bubur sam obatnya, abis itu kamu baru tidur lagi."

"Nnghh abang..."

"Iya Ra, ayo duduk dulu"

Dira sudah dalam posisi duduk, lalu Jovan menyuapinya dengan telaten dan setelah itu memberi obatnya.

"Makasih abang, maafin Dira ya bang udah gak nurut sama abang" lirih Dira.

"Hmm iya udah gakpapa, ayo tidur lagi abang temenin"

"Abang gak kerja ke rumah makan tante?"

"Nggak, tadi udah izin ke tante hari ini gak kesana dulu mau nemenin adik abang yang gemes ini" ucap Jovan sambil mengusap rambut Dira pelan membuat Dira tersipu malu.









Pengen euy punya abang kayak Jovan🙃

Makasih untuk votenya guys🤩
Lanjutkan hehe

Mereka dan Aku ☑Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang