Serena memakirkan mobilnya.
Ia keluar dari mobil dengan terburu-buru. Ia berlari kecil menyusuri koridor sekolah dengan sesekali berdecak kesal.
"Ck... Sial banget sih hari ini! Udah bangun kesiangan, diomelin satpam lagi." Decak Serena kesal.
Serena mendumel sepanjang jalan sambil matanya menelisik sekitarnya.
"Eh, eh, udah denger berita tentang Milana belum?"
"Berita apa? Ketinggalan nih gue."
"Itu si Milana, dia ternyata pemilik Butik Ramona!"
"Hah? Serius? Butik yang terkenal itu?"
"Iya! Dan lo tau yang lebih parahnya?!"
"Apa? Jangan belibet jir!"
"Milana ternyata kakaknya Laura!"
"Serius?! Laura Everleigh Clementine? Si tukang bully?"
"Iya! Ternyata ya, Milana itu bagian Keluarga Clementine woi!"
"Wah gila, ini berita terhot pagi ini sih!"
Serena hanya menatap dingin orang-orang yang bergosip tentangnya.
Serena yang tadinya ingin ke kelas pun malah berjalan menghampiri salah satu siswi yang sedang membicarakannya.
"Sekali lagi gue denger lo ngomongin gue, gue jamin, hari itu juga lo keluar dari sekolah dengan tidak hormat." Ancam Serena membuat siswi di depannya gemetar ketakutan.
Aura mengintimidasi Serena benar-benar kuat hingga ia sangat ketakutan. Bahkan, beberapa orang yang tadi bergosip tentangnya langsung kabur entah kemana karena takut diancam oleh Serena.
"I-iya k-k-kak. M-ma-af ya kak." Wajah siswi di depannya berubah pias.
Serena langsung meninggalkan mereka. Masih adik kelas tapi belagu, berani gosipin kakak kelas.
BRAK
Serena menendang pintu kelas dengan kencang hingga beberapa murid di kelasnya berjengit kaget.
"Pelan-pelan Mil, itu pintu sekolah bukan pintu rumah lo yang bisa lo banting sesuka hati lo!" Dumel salah satu murid di kelasnya.
"Bodo amat." Jawab Serena.
Ia berjalan menuju tempat duduknya dan menelungkupkan kepalanya.
"Mil, Mil, liat nih! OMG! Lo jadi trending topik!" Ucap Alexa heboh sambil menunjukkan layar handphonenya yang terdapat berita tentang sahabatnya.
Serena menegakan badannya dan langsung merampas handphone Alexa. Matanya membulat ketika dirinya menjadi trending topik di twitter #MilanaBriellaClementinePemilikButikRamona.
"Ah gak penting." Ucap Serena tak peduli. Ya mau bagaimana lagi, nasi sudah menjadi bubur, juga ia sengaja mempublikasikan dirinya jika ia adalah pemilik Butik Ramona. Jadi, ia berusaha bodo amat saja.
"Gak penting, gak penting, mata lo udah kayak mau keluar tadi liat handphone gue. Ck...Ck... masih bilang gak penting lagi! Gue yakin lo panik kan!" Tuding Alexa.
"Gak. Udah sana lo ke tempat duduk lo. Ganggu!" Usir Serena.
"Ih, nyebelin!" Alexa kesal dengan sahabatnya ini yang main-main mengusirnya saja.
Ia rindu dengan Milana yang dulu. Mereka bak perangko, dimana ada Milana pasti ada Alexa begitupun sebaliknya.
Sekarang, ia merasa sedikit jauh dari Milana. Entah Milana yang menjauh atau itu perasaannya saja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Serena's Transmigration [END]
Novela JuvenilSerena Ramona Lorelei seorang gadis yang meninggal karena dibunuh oleh salah satu musuhnya. Setelah meninggal, bukannya ia mati, ia malah bertransmigrasi ke tubuh seorang gadis yang lemah bernama Milana Briella Clementine yang juga meniggal diwaktu...