Bab 29

47 3 0
                                    

"Jadi bener yang diliat kak Fitto itu kamu?" Tanya Lila memastikan.

Oliver mengangguk. "Aku sudah bilang jika aku ingin ke rumah kakak."

"Tapi kamu ga bilang ke aku kakak siapa, Oliver," balas Lila gemas.

Sejak kepulangannya dari rumah pondok indah, Lila bergegas menanyakan Oliver tentang cerita yang Fitto ceritakan tadi.

"Terus kenapa kamu ga ikut aku tadi?"

"Aku tau kamu ingin berduaan dengan kakak," jawab Oliver seadanya sambil memainkan boneka kayu yang Lila berikan padanya beberapa hari lalu.

Lila kembali memelototkan matanya. "Oliver!"

Oliver menengok ke arah Lila. "Ya?" Sahut Oliver dengan polosnya.

"Astaga, bisa-bisanya gw punya hantu begini," ucap Lila tidak habis pikir.

Tinggg....

Ponselnya kembali berbunyi.

Dengan cepat Lila mengecek notif apa yang ia dapat.

Instagram
(alila_arwk) : fitto_bharani: Hai, La!

Lila tersenyum saat melihat notif apa yang muncul di ponselnya.

"Sekarang kamu senyum-senyum sendiri lagi," celetuk Oliver.

Lila mengabaikan perkataan Oliver. Ia menekan notif itu lalu membalas DM dari Fitto.

fitto_bharani

Hai, La!
Lagi sibuk ya?

Hai juga, kak!
Enggak kok, kenapa emangnya?

Mau nanya yang tadi hahahaa

Astaga,
Iya nih.

Baru aku interogasi tersangkanya.

Terus kata Oliver apa?
Beneran dia?

Iya kak, emang dia kemarin.
Sorry yaa.
Emang agak iseng ni si Oliver.

HAHAHAHAHA
Gapapa gapapa.
Bilang ke Oliver.
Kalo mau dateng, ketuk aja lemari di kamar.
Biar akunya ga kaget.

Siap kak!

Btw banyak ya yang ngedit kbp kemaren ahahhaha

Iya kak bener,
Hp aku penuh banget sama yang ngetag story sama feed.
Hahahaha

Tadi ayah ada bilang, mau ngajak kamu ke kbp lagi minggu depan.

Hahahaha
Kenapa emang?

Katanya banyak yang suka sama penjelasan kamu kemarin.

Yaampun,
Enggak lah, kak.

Dah, nanti tunggu info dari mas Yovan aja,
Kalo diajak lagi jangan nolak ya hahaha

Siap kak! Laksanakan!

Oke deh, aku syuting konten dulu ya.
Kita sambung lagi kapan-kapan.

Sipp!
Semangat kak!

Makasih cantik, see you soon ❣️

Tolong, sepertinya Lila perlu pergi ke rumah sakit untuk mengecek keadaan jantungnya.

My Destiny, A Fiction Story About : Fitto BharaniTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang