Penyerangan 1

2 0 0
                                    

"Huh rasanya hidup lagi"kata jimmy yang dengan perasaan nyaman meminum susu kotak.

"Minum nya banyak banget! "Marx terkagum.

"Itulah kekuatanku jika semakin banyak duri tulang yang dikeluarkan maka harus banyak minum susu juga, lagipula dari kecil aku suka dengan susu"jimmy membuka kotak susu lagi dan meminumnya.

"Dan juga dimana guru kazama Lama sekali dia?"sammy melihat jam di tangan kirinya.

"Seperti biasa bibi hobi tel.... "Kepala marx di pukul seseorang dari belakang.

"Siapa yang kau bilang bibi! "Terdengar suara kazama di belakang marx.

"Tentu saja kau heh....! "Marx terdiam.

Semua ikut terdiam dengan pandangan bingung aneh dan terkejut yang bercampur aduk melihat kondisi kazama sekarang.

"Oh peanut man"yuki menepuk tangan dengan senyuman senang.

"Peanut man? "Aqua bingung.

"Itu maskot lucu yang baru-baru ini terkenal"yuki tersenyum malu.

Terlihat kazama mengenakan topi kacang dengan wajah seperti manusia, yang mengenakan baju jas rapi dengan tongkat.

Zelsa melihat penampilan peanut man,"Dimana lucunya"kata zelsa dengan malas.

"Oke pelajaran sekarang adalah kerja sama team, setiap team....!"kazama mendadak membuka matanya amat lebar dan waspada.

Semua bingung dengan apa yang di lakukan kazama, namun terlihat sebuah lingkaran hitam di antara para murid.

"Apa ini!? "Jimmy bingung karena kakinya telah tertelan.

Semua murid dengan kondisi yang sama dan tubuhnya tertutup sebuah bola hitam dan tertelan.

Kazama yang mencoba meraih tangan salah satu muridnya namun gagal, "sial! "Kazama dengan penuh amarah sampai tanah bergetar.

"Huh! "Saat kazama menghadap ke belakang sebuah senjata tajam berbentuk pedang mengenai punggungnya.

Di area berbeda seluruh murid terlempar di tempat yang berbeda, area gunung api aktif buatan ash, aqua, dan jimmy, area Gurun buatan raven dan sammy, area kota hancur buatan yui, yuki dan steve, area pegunungan buatan rose dan zelsa, area pulau terpencil marx, lucas, dan Celia.

Dan mendadak di seluruh area dipenuhi orang-orang tidak di kenal dengan senjata api, belati dan pedang.

Mereka semua tersenyum jahat dengan pandangan layaknya hewan buas yang telah menemukan mangsanya.

Area gunung api

Ash dengan perasaan kesal melihat 50 orang dengan senjata api menargetkan mereka bertiga.

"Siapa mereka? "Ash bingung.

"Dia Crazy shot penjahat Class C+"jimmy menunjuk salah satu orang dengan tubuh dipenuhi berbagai macam senjata api.

"Kau mengenalnya jimmy? "Ash melihat ke arah jimmy.

"Iya dia adalah penembak..... "Jimmy melihat api ash melindunginya seperti dinding api.

Terlihat peluru yang meleleh karena telah gagal menembus dinding api ash, "sialan beraninya dia! "Ash dengan tubuh berapi-api sampai membakar lengan baju olahraganya.

"Dia penembak jitu "jimmy menyelesaikan kata-kata nya.

"Tidak perlu kau bilang aku tahu (sial jika aku lengah saja mungkin saja kepala jimmy tembus dengan timah panasnya) "ash dengan perasaan hati amat kesal.

Ash merasakan lagi hawa berbahaya dan melindungi kedua temannya dengan dinding api.

Ternyata para penjahat telah mendaratkan tembakan berkali-kali kepada mereka semua tanpa henti, namun serangan mereka sia-sia selama dinding api ash masih berdiri.

"Sial kalau begitu....aqua! "Ash melihat ke arah aqua yang hampir terpingsan.

Ash langsung merangkul aqua agar dia tidak terjatuh, dia melihat kondisi aqua yang bernafas terengah-engah dan keringat dingin membanjiri tubuhnya.

Bersambung.

the hero Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang