Penyerangan 12

3 0 0
                                    

"Jadi yuka apakah kau mengenal orang ini! "Azuka melihat si otot penghancur yang tak sadar kan diri.

"Tidak, aku tidak mengingat seluruh penjahat yang telah aku kalahkan? "Kazama berpikir sejenak.

Celia menelan ludahnya dan merasa gelisah, karena si otot penghancur tersebut adalah penjahat class A yang telah mengalahkan temannya.

Namun di mata pahlawan tingkat 1 penjahat class A hanyalah sebuah batu kerikil bagi mereka.

"Absen, siapa yang hadir hitung!"kata kazama.

Seluruh murid mulai menghitung dan ternyat yang hanya berada disini berjumlah 8 orang.

"Masih kurang.... "Kata kazama.

"Karena ada yang memanggilku aku datang "Terdengar suara di langit yang nampak familiar bagi seluruh murid kelas 1-A.

Dia turun dari ketinggian dan mendarat dengan bergaya, "9 hadir samuella aka sammy "kata sammy dengan bergaya keren.

Sammy menepuk tangannya dan gelembung di udara meledak membuat raven yang berada di atas gelembung terjatuh.

"Aduh"kepala raven mendarat ke tanah.

"10 hadir wahai partner ku raven"sammy mengangkat tangan kanan raven.

"Partner kepala loe! "Raven ter pingsan lagi.

Tak beberapa Lama kemudian azuka menyentuh tanah dan merasakan getaran aneh di area reruntuhan kota hancur.

"mahluk apa itu? "Azuka tersenyum senang.

"Tunggu kau mau kemana, jaga murid-murid ku aku yang pergi "kazama dengan tatapan datar.

"Lihat peanut man terbang!"azuka menunjuk di belakang kazama.

Kazama terkejut dan melihat ke belakang dan tidak ada apapun, dia melihat kedepan dan azuka menghilang.

Di area reruntuhan yang hancur yuki, yui, dan steve yang bertarung dengan mahluk yang berwujud amat besar.

Mahluk tersebut mencoba menanduk yuki, namun tubuhnya tertahan sesuatu dan terlihat yui menahan tanduk mahluk tersebut.

"Disaster level devil ya, lumayan juga! "Terlihat tanduk di kepala yui makin memanjang dan kulitnya berubah warna merah.

Mahluk tersebut di angkat yui dan, yui langsung membanting tubuh mahluk tersebut.

Hempasan angin cukup besar karena tubuh mahluk tersebut menghantam tanah, dan tidak di situ saja yui mengangkat monster tersebut dan membanting-bantingnya berkali-kali.

Dan disudahi dia melempar monster tersebut ke arah kawannya, para monster makin mendekat dan hempasan es yang amat kuat membekukan mereka.

Para monster yang tersisa makin mendekat terlihat di antara sisi kedua gedung bergerak dengan sendirinya layaknya seperti menghimpit kawanan monster.

Steve langsung menyatukan kedua telapak tangannya dan gedung langsung menghimpit para monster sampai hancur.

"Jumlah mereka banyak juga? "Steve bingung.

"Tapi nampaknya sudah selesai "yuki menarik nafas lega.

"Tidak semua saling memunggung! "Yui berteriak tegas.

Yuki, steve dan yui mulai bersiaga karena merasakan hawa yang lebih berbahaya dari para monster ini.

Steve melihat sekilas sesosok mahluk yang mirip seperti wanita namun dengan tinggi 2 meter lebih dan berkulit putih seperti pakaiannya.

Saat steve berkedip mahluk tersebut berada di depannya, dan mendaratkan tendangan ke perutnya.

Steve termuntah dan terhempas ke udara hanya karena serangannya, steve masih sadar dan mahluk tersebut berada di depannya.

Mahluk tersebut mengeluarkan sebuah pedang di tangan kanannya mencoba menancap di tubuh steve yang tidak seimbang saat berada di udara.

Bersambung.

the hero Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang