Semua makhluk yang hidup bakal pergi meninggalkan dunia, jika sudah waktunya, bukan di rampas begitu saja oleh tangan-tangan jahat seseorang.
Pukul 21:15 (waktu setempat)
Zigan berada di toilet umum Cafe, dia masih menyentuh lukanya dengan rasa penasaran.
"Kenapa buk Luna tadi tidak melihat luka di dahi ku ini ya?". Pertanyaan itu terus mengelilingi kepalanya.
"Aaaah lupakan, mungkin buk Luna rabun jadi dia tidak melihatnya, ya sudahlah sebaiknya Aku keluar". Zigan segera menyelesaikan acara cuci muka nya, dia langsung bergegas keluar dari kamar mandi.
"Zigan...". Panggil seorang wanita berambut pendek.
Zigan menoleh
"Shielda?".
"Wahh Kamu mengingat namaku?". Shielda tersenyum
Merasa dejavu, Zigan pun ikut tersenyum saja
Ya ingatlah, wong kamu manusia aneh yang kutemui dikantin fakultas dengan tragedi gagal cantik karena cabai nyangkut di sela gigi - batin Zigan.
"Hahahaha iya Aku mengingatnya". Zigan tersenyum pahit
"Kamu bekerja disini ??" tanya Shielda ramah.
Gak....Aku disini lagi ngemis, udah jelas-jelas pake baju seragam karyawan cafe masih aja nanyak, dasar wanita -batin Zigan part 2.
"Iya masih baru juga sih Aku kerja disini". Jawab Zigan.
"Wahh kebetulan ini cafe selalu jadi tempat Aku nongkrong sama teman-teman". Shielda tersenyum lagi.
Gak nanyak sumpah -Batin Zigan Part 3
Zigan hanya ikut tersenyum menanggapi perkataan Shielda.
"Zigan, kenalin ini teman Aku namanya Cissylvia, cantik kan dia tapi masih cantikkan Aku".
Wanita bernama Cissylvia itu hanya tersenyum.
Sesaat Zigan terpesona, jujur Cissylvia wanita yang punya daya tarik tersendiri, dengan lipstik merah yang sangat cocok di bibirnya.
"Zigan".
Cissylvia hanya mengangguk.
Sungguh wanita yang anggun.
"Tumben irit ngomong? Nahan berak ya??". Itu suara wanita lain datangnya dari arah pintu cafe.
Lara, wanita itu adalah Lara yang baru saja datang.
"Gaess sorry telat, soalnya tadi gue ke apartemen nya Buk Nathalia dulu, habis mulangkan Tupperware". Kata lara sambil duduk
Zigan yang melihat tiga wanita itu hanya bisa tersenyum kikuk. Rasanya dia ingin segera pergi dari situ, tapi taulah wanita kan kalau pesan sesuatu itu lama bingitssss.
Setelah menerima kertas pesanan, Zigan segera pergi dari sana.
Gak betah dia lama-lama berada di circle para wanita.
Kita Skip gaess!!!
Pukul 21:45 (waktu setempat)
KAMU SEDANG MEMBACA
Alidega Best Home [END]✔
Mystery / ThrillerPara penghuni Apartemen itu tidak menyadari bahwa Mereka adalah tumbal persembahan dari sekte sesat........... Bahasa Non baku Typo berserakan dimana-mana Publish setiap Hari Rabu, Jum'at dan Minggu 2 Chapter sekali Update..