5 Bulan sebelum kedatangan Zigan ke Apartemen Alidega.
Matthew berdiri di ruangan bertuliskan "Ruang Pengaduan" , Matthew mengetuk pintu tersebut
Tok .... Tok... Tok...
"Masuk". Terdengar suara dari dalam
Matthew segera masuk kedalam dan langsung melempar Foto-foto kertas.
"Apa ini??". Tanya Pria di depan Matthew
"Lihat saja, Anda punya mata kan untuk melihat". Matthew sudah tersulut emosi
Pria itu mengambil salah satu Foto yang dilempar Matthew.
Pria itu tersenyum
"Kenapa?". Pria itu malah bertanya pada Matthew
"Jelaskan apa maksud dari gambar-gambar menjijikan itu?". Matthew benar-benar sudah emosi
"Menjijikan kamu bilang??, ini adalah seni. Senin mengukir tubuh dengan cara menguliti nya". Kata Pria itu dengan mudahnya.
"Anda memiliki aliansi sekte sesat di apartemen ini kan". Matthew sudah siap- siap mengeluarkan pisaunya dari saku celana nya.
"Matthew, bergabunglah dengan kami, maka kau dan kembaran mu itu tidak akan hidup susah". Tawar pria itu.
Matthew meludahi lantai dengan kasar
"Saya tidak sudi mengikuti Aliansi menyesatkan itu meskipun saya menjadi seorang miliarder sekalipun". Matthew ingin mengeluarkan pisaunya, tapi tertahan oleh pria lain yang berada dibelakangnya.
"Alga, dia ingin menusuk mu dengan belati ini, dasar pria tidak tahu di untung". Pria dibelakang Matthew segera mengambil pisau yang dipegang Matthew tadi.
Alga bukannya takut, Ia malah tersenyum sangat bahagia
"Aku suka keberanian mu Matthew, tapi jika kau memberontak ketahuilah kembaran mu tidak akan hidup dengan damai". Alga berbicara dengan santai sambil membuka koran nya
"Masalah anda itu dengan Saya, jadi jangan membawa-bawa Senja untuk mengancam Saya". Matthew sama sekali tidak goyah
"Matthew Matthew, lo itu sendirian, mana bisa menghancurkan sekte kami". Axel ikut berbicara.
"Siapa bilang Saya sendirian, lihat saja nanti, Saya akan mengumpulkan orang-orang untuk membunuh dan menghancurkan Aliansi sesat kalian, meskipun bukan tangan Saya sendiri yang melakukannya, meskipun Saya sudah menjadi hantu, Saya jamin mereka yang akan melakukannya untuk saya dan orang-orang yang tidak bersalah". Matthew mendorong Axel kesamping sehingga Axel hampir terhuyung jatuh.
"Saya Berjanji Aliansi kalian akan hancur oleh orang-orang yang tangguh". Setelah mengatakan itu, Matthew membanting pintu ruangan itu dengan kasar.
"Alga, apa yang harus kita lakukan, Matthew sepertinya tidak main-main untuk menghancurkan sekte Armalos". Axel tampak khawatir dengan perkataan Matthew
"Tenang saja Xel, sebelum dia melakukan itu, kita akan mengirimnya dulu ke neraka". Alga tersenyum sinis
××××××××××
Matthew berjalan kesana kemari dengan gelisah, membuat Senja yang duduk di sopa merasa jenuh melihat kelakuan Matthew
"Matthew, apa sih yang kamu lakukan dari tadi Aku lihat mondar mandir sana sini, sakit tau mata ku ini ngelihat nya kek setrikaan aja". Omel Senja.
KAMU SEDANG MEMBACA
Alidega Best Home [END]✔
Gizem / GerilimPara penghuni Apartemen itu tidak menyadari bahwa Mereka adalah tumbal persembahan dari sekte sesat........... Bahasa Non baku Typo berserakan dimana-mana Publish setiap Hari Rabu, Jum'at dan Minggu 2 Chapter sekali Update..