" Bunda"
"Iya sayang"
"Apakah aku boleh berharap"
"Tentu saja boleh, memangnya putri bunda ingin berharap apa hemm?"
"Bisa hidup lebih lama lagi bersama bunda, ayah dan kak Dio" balas sang anak dengan senyuman manisnya seakan-akan ia percaya akan a...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Mas, kamu tahu sendiri kan gimana keadaan Dita? Kenapa sih kamu tuh selalu nuntut dia untuk bisa lebih?"
"Karena aku mau yang terbaik buat dia!"
"Terbaik kata kamu?, kamu sadar gak sih mas? Dita tuh udah cukup menderita dengan semua kemauan kamu!"
"Aku ngerti, amat-amat ngerti dengan semua yang kamu mau, tapi bisa gak sih mas? Seenggaknya kamu dengerin apa keinginan Dita!"
"Dita selalu berusaha jadi apa yang kamu mau, bergaul dengan semua orang seperti yang kamu minta, tapi kamu? Selalu memaksakan semuanya!"
"Mah, aku cuman mau Dita itu seperti anak yang lainnya, apa itu salah?"
"Aku mau dia bisa bergaul seperti anak yang lainnya, engga cuman diem aja liatin mereka, seenggaknya dia bisa bersosialisasi!"
"Aku gak minta dia buat sempurna dalam nilai, karena itu bukan patokan dalam masa depan. Tapi seenggaknya dia bisa bersikap ramah dan bisa bermain dengan yang lainnya, bukan hanya dengan Adelia terus!"
"Aku udah berusaha yah!"
Sahut Seorang gadis, yang langsung membuat sepasang suami istri itu langsung melihat kearahnya.
"Dita?" ucap sang mamah pelan menatap lirih sang putri.
"Aku udah berusaha Yah, aku- aku udah lakuin semua yang ayah mau, tapi Yah- aku selalu gagal"
"Aku selalu berusaha buat bergaul dengan yang lainnya, aku selalu berusaha deketin mereka dan ajak ngobrol mereka, walau aku tahu itu sulit Yah, aku lakuin semuanya, tapi a-ku tetep gak bisa!"
"Ayah benar, aku emang gak seperti anak yang lainnya. Yang bisa dengan mudahnya bergaul dengan siapapun, aku akui, aku gak bisa seperti itu Yah"
"Tapi Yah, meskipun begitu, aku akan terus berusaha untuk menjadi seperti yang Ayah mau, aku janji Yah"
"Maaf karena selama ini, aku belum jadi anak yang seperti ayah mau" ucap Dita lalu berlalu dari kamar kedua orang tuanya, dan langsung memasuki kamarnya kembali.
......
Avoidant personality disorder (AVPD) atau gangguan kepribadian menghindar adalah gangguan kepribadian yang membuat penderitanya kerap menghindari interaksi sosial dengan orang lain.
Orang yang memiliki gangguan kepribadian ini sering merasa malu, cemas, dan takut berlebihan terhadap penolakan dari orang lain. Berbeda dengan sifat pemalu yang biasa, avoidant personality disorder membuat penderitanya sulit untuk menjalin hubungan yang dekat dengan orang lain.
Penjelasan dokter itu,kini muncul kembali di dalam ingatan Dita.
