New Documentary [END]

Bab 11

Eunjung berjalan masuk ke dalam rumahnya, perasaanya was-was mencari alasan jika dirinya ditanya habis dari mana. Mengingat seharusnya dia pulang bersama Hyobong tapi adiknya itu nyatanya malah pulang seorang diri.

"Ya! Eunjung-a. Kau tidak pulang bersama Hyobong?" benar saja pertanyaan itu lolos dari mulut Hanjoo setelah dirinya berhasil menidurkan Inguk.

"Aku... mm" Eunjung menatap Hyobong, tapi pria itu hanya mengangkat kedua bahunya.

"Aku kembali ke kantor karena ada yang tertinggal" ucap Eunjung berbohong.

"Ah begitukah?"

"Mmm" Eunjung bernafas lega ternyata semudah itu mereka percaya.

"Eunjung-a hari minggu bisakah ikut denganku makan malam? Kau juga Hanjoo!" ajak Jinjoo

"Ada apa tumben sekali?"

"Hanya acara makan biasa, tidak bolehkah aku mengajak makan para sahabatku?" Jinjoo memeluk Eunjung.

"Aku tidak keberatan" ucap Hanjoo

"Aku boleh ikut?" tanya Hyobong

"Nope, ini hanya untuk para wanita. Bagaimana Eunjung-a?"

"Eohh, aku juga tidak keberatan"

"Baiklah, tolong berpakaian yang bagus nona-nona" Jinjoo pergi ke kamar meninggalkan yang lainnya

🌱🌱🌱

Eunjung mencuci mukanya di kamar mandi. Mengingat kembali wajah tampan kekasihnya sambil tersenyum di depan kaca.

"Kau baik-baik saja?" tanya Jinjoo yang menerobos masuk ke dalam kamar mandi

"Eoh" Eunjung langsung merubah raut wajahnya menjadi serius.

"Eunjung-a, ada panggilan masuk dari 'Mine'? Iya 'Mine', kau punya teman bernama Mine?" teriak Hanjoo. Eunjung buru-buru keluar kamar mandi setelah menyadari kemungkinan terbesar siapa orang yang menelponnya.

"Halo" ucap Eunjung dengan nada sepelan mungkin. Kemudian dirinya segera masuk kamar.

"Kau belum tidur?"

"Kau tau nomorku?"

"Aku menyimpannya saat kau ke air"

"Ada apa?"

"Apa aku tidak boleh menelpon kekasihku?"

"Ani, hanya saja.."

"Ada apa dengan suaramu? Kenapa bicaramu seperti berbisik?"

"Aku tidak ingin yang lain mendengar suara ku"

"Kau ingin kita merahasiakan hubungan kita dari teman-temanmu?"

"Bukan begitu, aku akan jelaskan pada mereka nanti. Sekarang aku terlalu malas jika mereka banyak bertanya" Eunjung membaringkan tubuhnya di kasur.

"Baiklah"

"Ya! Kenapa kau menyimpan nama kontakmu dengan nama 'Mine'?"

"Karena aku memang milikmu. Kau tidak suka?"

"Ish" Eunjung terkekeh