Part 8

22 24 6
                                    

Sementara Virgo ia menjalankan motornya untuk kerumah tante Renta melihat keadaan Renta.Ia begitu khawatir ketika Renta tidak masuk sekolah.
"Semoga lu gapapa Ren"batin Virgo
Disepanjang perjalanan ia terus berdoa agar Renta memang tidak apa-apa.
Sesampainya dirumah Tante Renta ia pun mengetuk pintu berwarna putih itu.
"Assalamualikum."ucap Virgo dari luar sambil mengetuk pintu rumah Tante Renta.
Merasa tidak ada sautan.Virgo berinisiatif untuk mendobrak pintu itu.Entah mengapa ia sangat khawatir sekali.
Namun pada saat ia ingin mendobrak pintu itu,tiba-tiba datang seorang wanita paruh baya mendekati dia.
"Eh dek,mau ngapain?kamu maling ya"tanya ibu itu yang melihat Virgo hampir mendobrak pintu rumah Tante Renta
"Ehhh bukan bu,ini daritadi saya ketuk pintu nya gak ada yang buka.Padahal saya lagi cari temen saya.Saya takutnya dia kenapa-napa di dalam."jelas Virgo sambil menggaruk tengkuknya yang tak gatal.
"Yaampun de,pemilik rumah ini itu setiap hari ke toko kue.Lebih baik kamu nyusul aja sana ke toko kuenya"jelas ibu itu kepada Virgo
"Kalo boleh tau dimana ya bu alamat toko nya?"tanya Virgo.
"Gak jauh kok darisini.Kamu lurus aja terus.Nanti toko nya ada di sebelah kanan,nama tokonya "Meli cake" nah nanti kamu turun disitu aja."jelas ibu itu lagi kepada Virgo.
"Oh makasih ya bu.Saya permisi"Ucap Virgo dan berpamitan lalu kembali menjalankan motornya.
Setelah beberapa menit akhirnya ia pun sampai ditempat yang dia tuju.
Virgo mulai memasuki toko itu,dan melihat sekelilingnya untuk mencari Renta.
"Mau beli kue apa de?"Tanya laki-laki paruh baya yang mendekat ke arah Virgo
"Hmmm..saya mau cari Renta pak"ucap Virgo dengan polos ga yang sedari tadi binggung.
"Wahh kamu pacar Renta ya?Sini sini ikut sama om"ucap laki-laki paruh baya itu yang ternyata adalah om Renta.
Virgo hanya tersenyum dan mengangguk.Setelah itu dia mengikuti langkah Om Renta.
"Mas ini siapa?"tanya Tante Renta yang binggung melihat kehadiran Virgo.
"Ini loh sayang pacar Renta"balas suaminya dengan nada yang menggoda Virgo.
Virgo yang melihat itu hanya tersenyum pasrah merutuki kebodohannya.
"Rentaa sayang sini deh"teriak tante Renta.
Tampak dari belakang Renta menghampiri mereka.
"Nah itu dia"tunjuk tante Renta ke arah ke belakang
Virgo mengikuti arah tunjuk tante Renta.Ia tersenyum puas karna Renta ternyata baik-baik saja.Sedangkan Renta sudah kaget karna kehadiran Virgo.
"Eh lu ngapain disini?mau ngambil jaket lu ya?aduh besok aja deh ya.Lagian juga belum kering"cerocos Renta sambil menghampiri Virgo.
Tante dan Om Renta tersenyum hangat kala melihat keponakannya itu ketika berbaur dengan seorang laki-laki.
"Renta sayang ajak dulu dong pacarnya duduk disana gih.Biar pelayan nanti tante suruh buatkan minum untuk kalian atau kamu ganteng mau makan kue tante gak?"tanya tante Renta Ramah.
"Eh apaan tante pacar?aku sama dia pacaran?Ehh engga ya tante.Lagian aku juga gak kenal sama dia kok"tolak Renta ketika tantenya mengatakan bahwa Virgo pacarnya.
"Aduh Maafin kelakuan Renta ya sayang.Dia emang sering malu gitu ngakuin pacar."ucap Tante Renta menggoda Renta dan Virgo
Renta hanya memutar kedua matanya malas melihat drama Tantenya.Sedangkan Om Renta sedari tadi menyimak sambil terkikik geli melihat ketiganya.
"Sudah Renta ajak sana teman mu duduk disana biar nanti pelayan yang mengantar minum klian"ucap Om Renta menengahi perkelahian mereka.
"Gak usah repot-repot Om,Tante saya kesini hanya mau ngobrol bentar kok sama Renta"ucap Virgo menolak halus pemberian Om dan Tante Renta.
"Yaudah kalo kamu haus bilang aja ya sama Renta.Biar dia yang ambil"putus Tante Renta.
Virgo hanya mengangguk dan tersenyum membalas perkataan Tante Renta.
"Udah ayo ah lama lu"ucap Renta meninggalkan Virgo.
"Saya permisi ya Tante,Om"ucap Virgo ramah
Om dan Tante Renta mengangguk dan tersenyum.
Virgo pun meninggalkan Kedua pasangan suami istri itu.Ia pun berlari kecil mengejar Renta.
Sesampainya di meja Renta Virgo langsung menarik kursi yang ada di depan Renta dan duduk.
"To the point lu ngapain kesini selain minta jaket"tanya Renta dengan malas dan melipat tangannya di meja
"Ckk..Santai Renta gw cuma mau liat keadaan lu"balas Virgo berdecak kesal kala Renta menyuruhnya agar tidak basa basi.
"Yaudah lu udah liat keadaan gw kan?Gw baik-baik aja!lu pergi sana"ketus Renta kepada Virgo.
Virgo hanya bisa sabar melihat tingkah Renta.Karna selama ini dia juga tidak pernah bertemu dengan spesies seperti Renta.Biasanya perempuan yang berbicara pada Virgo pasti selalu manis.Sedangkan Renta?ah sangat menyebalkan.
"Kalo lu baik-baik aja kenapa gak masuk sekolah?"tanya Virgo lagi
"Baju gw ada dirumah.Gak mungkin kan gw pake baju tidur ke sekolah"balas Renta dengan malas dan memutar bola matanya malas.
Tiba-tiba saja tawa Virgo terdengar.Renta yang melihat tawa Virgo sedikit terpesona,namun segera ia tepis pikirannya dan memandang Virgo tajam.
"Lu gila?"tanya Renta dengan tajam
"Lu lucu banget sih Renta.Jadi pengen gw karungin bawa kerumah."ucap Virgo yang sudah berhenti tertawa.
"Aneh lu,gak ada yang lucu kok.Lagian daritadi gw gak ngelawak"ucap Renta dengan malas.
"Iya iya yaudah gw balik deh"pamit Virgo.
Virgo yang hendak berdiri tiba-tiba merasakan pergelangan tangannya ditahan oleh Renta.Virgo tersenyum dan memandang wajah Renta dengan lembut.
"Hehe sorry-sorry gw cuma mau nanya lu bolos?"tanya Renta sambil menggaruk pipinya dan melepas tangannya dari pergelangan tangan Virgo.
"Iya gw bolos cuma mau liat keadaan lu doang.Dan setelah gw udah liat lu baik-baik aja.Gw pamit dulu ya.Besok jangan lupa sekolah"ucap Virgo lembut sambil mengusap lembut kepala Renta
Keduanya saling berpandangan.Dan Virgo pun pergi begitu saja meninggalkan Renta dengan wajah terkejutnya.
"Gila tuh orang.Jantung gw kenapa?"pekik Renta kaget akan kelakuan Virgo.

Dunia RentaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang