BAD | RASHAKA

b a d | c h 24

POS2 mereka langsung lari ke pos, panas abisnya.

"ini doang yang udah punya lencana"

kata si akang pos2. naya galupa tebar pesona. belom aja di gaplok.

"duduk-duduk"

nurut, yaiya daripada di timpuk.

"individual soal"

naya panik, saka melotot kaget, leica sama jerry juga cuma leo yang naber.

"dari sana"

piks inimah leo cepirit, eh sorry yang lagi makan. hihi

"sebutkan nama negara dari n"

"nigeria? norwegia? berapa kang?"

saka ketawa sambil nepok bahu jerry. jerry? ya ikutan lah.

"satu aja padahal mah" kata si akang bikin leo lega.

"samping nya" ok leica siap.

"sila ke 2 beserta contoh nya" mampus.

"kemanusiaan yang adil dan beradab, dalam sila ini di butuhkan nilai kemanusiaan dan keadilan yang artinya sesama manusia harus memanusiakan manusia lainnya bisa dengan bersikap adil terhadap sesama tanpa melihat derajat dari pribadi masing-masing"

si akang lalod. bengong dikit sebelum nunduk buat nyatet gatau apaan. leica panik dong ini bener ga? soalnya dia ngarang.

"ok lah hehe"

aman ya lei, nafas-nafas.

"samping nya lagi, sebutkan jabatan saya di sekolah"

jerry senyum pepsodent.

"kesiswaan sama mantan guru penjas kang, sekarang jadi guru pramuka yang baru juga ya kang"

"eh tau aja kamu mah, pernah ikut pramuka?" lah jadi ngobrol.

"nggak sih kang hehe"

si akang langsung asem mukanya.

"lanjut ah, hasil dari 2576+974-127+50-70+100="

naya syok, sunwoo ngedip-ngedip.

"coba sok di catet dulu terus di kot-

"3.503"

semua bengong. bibir si akang belom kering saka udah jawab. baru mau di suruh ngotret/ngitung di kertas gitu.

"alah bener, ih jagoan pinter kamu"

anggota nya kaget denger bener.

"pinter banget lu sak, selain kehidupan otak kita juga beda kasta ya" kata leo dramatis.

"drama banget alay lu najis" saut saka, mau noyor kejauhan.

"si neng nya ayo terakhir nih"

naya balik fokus.

"VOC kepanjangan dari apa, di bubarkan tanggal berapa?"

shit - naya dalem ati.

"VOC merupakan kepanjangan dari Vereenigde Oost-Indische Compagnie, di bubarkan pada tanggal—" mikir dulu.

si akang alisnya naik turun.

"31?"

"bulan sama tahunnya juga"

naya perang batin.

"sebut aja gausah takut salah"

ih saka udah macem cenayang, jadi serem.

"desember, tahun 1799"

si akang kek bikin bulet gitu di kertasnya. terus nempelin lencana lain di selempang kelompok 4.

"kang bener?" tanya naya penasaran.

"bener semua, selamat melanjutkan perjalanan"

"WAAAAAA AHAHAHAHAHA"

alay skip. nggak hehe becanda.

mereka langsung pelukan. sambil loncat-loncat.

"makasih kang, anyway poin nya berapa kang?" tanya jerry.

"20 ya hehe, sorry lupa"

"it's ok kang, thanks ya kang" naya ngasih bulpen ke leica supaya di catet poin nya.

mereka lanjut jalan, nyari pos 3. galupa x sama ceklis nya.

•••

to be continued.
written by aksara_naya.