Romeo & Juliot ( TAMAT )

part 32

i'm Back with this story ! Semoga sukak, jangan lupa tim vote ,biar penulis bahagia dan pembaca dapat berkah  :)

SELAMAT MEMBACA

🦁🐰🦁🐰

Shanghai ,12 November

Capela st.Antonio

Capela St.Antanio adalah sebuah kapela kecil yang terletak di bagian utara Shanghai , Capela tersebut berlokasi tepat di pinggir sungai, tentram dan damai itulah kesan yang terdapat ketika anda mengunjungi lokasi Capela St.Antonio. tempat ini jauh dari kota, dan cukup sunyi,bahkan suara ciutan burung burung terdengar merdu di atas pepohonan hijau yang tumbuh di sekitar Capela ini , Capela ini sudah berdiri selama puluhan tahun, dengan halaman yang di tumbuhi rumputan hijau yang tertata rapi,tidak ada pagar yang membatasi halaman Capela ini.

Di capela St.Antonio inilah pernikahan Xiao Zhan dan Sehun akan di laksanakan, hari ini tentu menjadi hari kemenangan untuk Sehun dan keluarga nya dan juga tuan Xiao tetapi menjadi  hari kehancuran terbesar dalam  kehidupan seorang Xiao Zhan.

Suasana tenang dan hikmat dalam Capela tetap terasa ,meski di dalam Capela terlihat cukup ramai karena kedua keluarga sudah berkumpul, yang hadir terbatas, hanya ada kehadiran orang tua Sehun dan berapa keluarga dekat termasuk Fanxing dan orang tua nya, orang tua Xiao Zhan dan berapa keluarga dekat Zhan, dan juga para pengawal pribadi dari kedua keluarga masing2,mungkin hanya  ada 20 orang yg hadir di dalam Capela st.Antonio.

Sehun berdiri dengan gagah nya di depan altar menunggu sosok cantik Xiao Zhan yang tengah di antar sang ayah berjalan dari pintu utama Capela menuju depan altar, Senyum Kemenangan angkuh seorang Sehun terpancar jelas namun tidak dengan wajah Xiao Zhan, wajah nya terlihat datar, tanpa ekspresi bahkan memucat.

Jujur saja semua yang hadir sangat terpanah dengan wajah tampan dan  cantik nya Xiao Zhan hari ini, Xiao Zhan terlihat sangat menawan dan sempurna di hari pernikahaan nya.
Sehun dengan senyum lebar menyambut tangan Xiao Zhan saat tuan Xiao menyerahkan putra nya ke tangan Sehun, di bagian tempat duduk keluarga ibunda Zhan terlihat sangat tekuk wajah nya.

" tolong  jaga anak saya .." pesan tuan Xiao pada Sehun dan pemuda itu tersenyum santun pada tuan Xiao.

" Saya akan menjaga nya dengan sepenuh hati paman " jawab Sehun sangat yakin, tuan Xiao tersenyum puas sementara Xiao Zhan hampir memuntahkan isi perut nya mendengar itu.

Xiao Zhan dengan setengah hati menggandeng lengan Sehun yang sudah menunggu utk di gandeng lalu kedua berjalan ke hadapan bapak pendeta.
Sang pendeta memberkati kedua nya terlebih dahulu lalu mengambil Alkitab dan meminta kedua nya mengangkat kedua jari mereka ( ✌🏾) untuk berucap janji sehidup semati.

" baiklah kita mulai sumpah janji suci kalian di hadapan Tuhan dan seluruh keluarga yang hadir disini " ucap sang pendeta.

"Saudara  Oh Sehun bersedia kah anda menikah dengan saudara Xiao Zhan dan menjadi suami yang baik dalam suka maupun duka,dalam sehat maupun sakit, mencintai ,menjaga dan merawat Xiao Zhan sampai maut yang memisahkan ?"

" Ya saya bersedia mencintai,menjaga dan merawat Xiao Zhan dalam suka maupun duka,dalam sehat maupun sakit hingga mau yang memisahkan " (✌🏾)