PRINCEKANIA [XS-04]

PRINCEKANIA-27

HOLLA READERS?

Gimana sama part sebelumnya?

Selamat menerka-nerka wkwk. Siapkan mental di part ini bos. Karena di part ini, kalian akan dibuat sesak, kesal dan sedih Secara bersamaan. Upss:)

530 Vote + 3K Komentar.
Usahakan seperti part sebelumnya. Jangan sampai ada yang terlewatkan, entah itu di dialog maupun paragraf. Semangat gotong royong nya kalian.

Ikuti alurnya. Simak kisahnya. Tandai jika ada typo nya.

----Princekania----

Tawa seseorang menggema, Disebuah ruangan yang kedap suara. Terdapat dua orang wanita yang terpaut cukup usia, mereka tertawa lepas. Lain halnya dengan seorang pria yang menatap aneh kedua nya.

"Segini Senengnya kalian?"tanya pria itu menatap kearah kekasih, dan ibunya.

"Ya iyyalah Prince! Gimana sih kamu? Misi kita untuk ngebuat orang terdekatnya kecewa berhasil. Sekarang giliran kamu, kamu tidak perlu berpura-pura terluka akan tindakan nya lagi. Hahha, padahal mah sebenarnya dia sendiri yang terperangkap dengan permainan kita,"cerca bangga wanita paruh baya yang tak lain adalah-Zevara.

"Sayang? Kamu gak seneng? Dua bulan kita menantikan hal ini. Kania-oh ralat, Regita. Hidup dengan rasa menyesal terhadap kamu, bahkan dia kayaknya cinta mati tuh. Dia mah gak tau aja, kalau kita udah tau siapa dia dari dua bulan yang lalu!"cerca seorang gadis yang bergelanyut mesrah memeluk lengannya.

Prince memejamkan matanya sejenak. Kenapa rasanya seperti mengganjal sekali. Namun melihat kebahagiaan diwajah ibunya, membuat pria itu melupakan kewajibannya.

Flashback on-

Prince sedang berdebat hebat dengan Erga. Bagaimana tidak kesal? Hampir bertahun-tahun pulang malam tidak jelas. Bahkan saat ada kepala sekolah meminta orang tuanya datang. Erga selalu berasalan sibuk dan sibuk, bahkan berakhir pertengkaran dengan Mamanya-Zevara.

Pria itu mendatangi bar yang baru dibuat Beberapa bulan yang lalu, menurut informasi teman-temannya. Sesampainya disana masih terlihat baik-baik saja. Sebelum akhirnya dirinya melihat sosok gadis yang seperti mirip seseorang, bahkan rasanya hangat sekali menatap gadis itu.

Bahkan dimalam itu juga, dirinya memaksa agar gadis itu mendekati nya. Namun dirinya dibuat mematung saat melihat tanda jahitan di kening gadis itu. Bahkan tanda lahir di leher gadis itu mengingatkan nya dengan seseorang.

Prince masih mencoba untuk tidak percaya. Saat mengetahui nama dan orang tua gadis itu. Sampai akhirnya dirinya begitu luluh dengan sosok Kania yang begitu polos di matanya.

Namun semuanya berubah Saat mamanya memaksa dirinya untuk melihat sesuatu. Dirinya dibuat mematung melihat bukti-bukti yang mamanya berikan.

Sejak saat itu dirinya tidak menyangka jika seseorang dari Masalalu nya masih hidup. Bahkan selama berhari-hari itu, dirinya berusaha mencari tahu kebenarannya. Tanpa ia sadari, mamanya bertindak lebih bahkan juga mengetahui hal ini.